TAG
Kemlu RI
Berita
Foto (1)
-
3 WNI Ditangkap Kepolisian Tokyo Atas Dugaan Pembunuhan dan Pembuangan Mayat, Korban Juga WNI
(Kemlu RI) membenarkan adanya penangkapan 3 Warga Negara Indonesia (WNI) atas dugaan pembunuhan dan pembuangan mayat.
-
Jelang Kedatangan Timnas U-20 Israel ke Indonesia, Kemlu Tegaskan Posisi Terhadap Palestina
(Timnas) sepak bola U-20 Israel akan berpartisipasi dalam Piala Dunia FIFA U-20 2023 yang diselenggarakan oleh Indonesia pada Mei mendatang.
-
Penjelasan Kemlu RI Soal Kecelakaan Kapal yang Angkut 6 ABK WNI di Dekat Kepulauan Sinkaku
Direktur Pelindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha menyatakan mulanya pasukan Bela Diri Maritim Jepang melaporkan ke Japan Coast Guard Naha
-
Menlu Retno Marsudi Dijadwalkan Kunjungi Jepang, Ini yang Akan Dibahas
Strategic Dialogue tahun ini bertepatan dengan peringatan 65 tahun hubungan diplomatik RI-Jepang serta 50 tahun kemitraan ASEAN-Jepang.
-
Buntut Gempa M 7,9 yang Guncang Turki, Kemlu RI: 2 WNI Alami Luka, Tidak Ada Korban Jiwa
Kemlu RI menyebut ada 2 WNI mengalami luka akibat gempa bermagnitudo 7,9 di Turki pada Senin (6/2/2023). Beruntung, tidak ada korban jiwa WNI.
-
Respon Rencana Kunjungan Utusan AS Terkait LGBT, Kemlu RI Singgung Etika Bertamu
utusan khusus AS terkait LGBTQI+ Jessica Stern akan melakukan perjalanan ke Vietnam, Filipina, dan Indonesia selama November-Desember 2022
-
Konferensi Internasional Pendidikan untuk Perempuan Afghanistan Tidak Terkait Pengakuan Taliban
Abdul Kadir Jailani menegaskan bahwa hingga saat ini Indonesia belum memberikan pengakuan secara resmi terhadap Taliban.
-
Kemlu RI: Pos Perbatasan Wutung-PNG Kembali Dibuka
Pos Perbatasan Wutung-PNG telah dibuka kembali pada hari Senin (24/10/2022), menyusul dibukanya Pos Perbatasan RI di Skow
-
Kemlu RI Beberkan Alasan Indonesia Dukung Resolusi PBB Kutuk Rusia Caplok Wilayah Ukraina
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah membeberkan alasan Indonesia mendukung resolusi tersebut sebab prinsip Indonesia sudah jelas.
-
Menlu Retno Bertemu Presiden Palang Merah Internasional, Bahas Bantuan untuk Myanmar dan Afghanistan
Retno Marsudi bertemu dengan Presiden Palang Merah Internasional. Situasi dan bantuan kemanusiaan untuk Myanmar dan Afghanistan menjadi pokok bahasan.
-
Awalnya Dilaporkan 53 WNI Disekap di Kamboja, Polisi Sebut Jumlahnya Bertambah Jadi 60 Orang
Kepolisian RI mengungkap bahwa Warga Negara Indonesia (WNI) yang disekap di Kamboja bertambah menjadi 60 orang.
-
239 WNI yang Dideportasi dari Malaysia Umumnya Tersangkut Pelanggaran Keimigrasian
Sebanyak 239 WNI dideportasi dari Malaysia, Rabu (20/7/2022) lalu. Mereka rata-rata tersangkut pelanggaran keimigrasian dan kasus pidana lainnya.
-
Aspataki Mengaku Pihaknya Tak Dilibatkan Dalam Pengambilan Keputusan Moratorium PMI ke Malaysia
Aspataki tidak dilibatkan dalam pengambilan keputusan moratorium penempatan pekerja migran Indonesia (PMI) ke Malaysia.
-
Komisi I DPR Nilai Tepat Keputusan Pemerintah Hentikan Sementara Pengiriman PMI ke Malaysia
Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani menilai tepat keputusan pemerintah menghentikan sementara pengiriman pekerja migran Indonesia ke Malaysia.
-
Kemlu Jamin Bantuan Pemerintah Indonesia Diterima WNI di Sri Lanka
Kementerian Luar Negeri Indonesia menjamin bantuan pemerintah diterima warga negara Indonesia (WNI) di Sri Lanka.
-
Sri Lanka Bergejolak, Kementerian Luar Negeri RI Siapkan Langkah Kontingensi untuk WNI
Pemerintah telah menyiapkan langkah kontigensi untuk mengantisipasi jikalau terjadi kondisi yang semakin memanas atau eskalasi di Sri Lanka
-
Kemlu RI Pastikan Seluruh WNI di Sri Lanka dalam Kondisi Aman Pasca Unjuk Rasa Besar-besaran
Keseluruhan WNI tersebut hingga kini kata Judha dikabarkan oleh KBRI Kolombo dalam keadaan baik dan selalu dalam monitor.
-
Kemlu RI Sayangkan Pernyataan Mahathir, Faizasyah: Kepulauan Riau Sampai Kapanpun Milik NKRI
Teuku Faizasyah menekankan, Kepulauan Riau adalah wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan sampai kapanpun akan menjadi wilayah NKRI.
-
Geger Pernyataan Mahathir, Klaim Kepulauan Riau Harusnya Masuk Wilayah Malaysia
Eks Perdana Menteri (PM( Malaysia Mahathir Mohamad membuat geger menyebut Provinsi Kepulauan Riau dan Singapura harusnya maasuk wilayah Singapura.
-
Mahathir Klaim Kepulauan Riau dan Singapura Harusnya Masuk Wilayah Malaysia, Ini Respon Kemlu RI
Mahathir menyatakan bahwa Malaysia seharusnya menuntut Singapura dan Kepri (yang merupakan wilayah Indonesia) bagian dari tanah melayu.