Palsukan Dokumen Naturalisasi: FAM Kena Getahnya, 7 Pemain Diskorsing, Timnas Malaysia Merana
Malaysia terancam mendapat sanksi berat dari FIFA akibat dugaan pemalsuan dan kecurangan dokumen naturalisasi.
Penulis:
Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) terancam mendapat sanksi berat dari FIFA akibat ulah nekatnya yang dianggap melakukan tindakan kecurangan hingga pemalsuan soal dokumen pemain naturalisasi.
Ancaman denda hingga skorsing mengintai FAM sekaligus beberapa nama pemain naturalisasi Timnas Malaysia.
Menurut laporan terbaru yang dirilis oleh Asean Football, Komisi Disiplin (Komdis) FIFA telah menjatuhkan sanksi berat dalam bentuk yang berbeda-beda.
Sebagaimana contohnya hukuman untuk FAM selaku federasi yang menaungi sepak bola Malaysia.
Komdis FIFA dilaporkan menjatuhkan sanksi berupa denda 350.000 CHF alias sekitar 7,3 Milliar rupiah kepada FAM.
FAM dianggap teledor dan melakukan pelanggaran dengan sengaja terhadap pasal 22 kode disiplin FIFA.
Pasal 22 kode disiplin FIFA diketahui terkait pemalsuan dan kecurangan dokumen.
Dalam hal ini, FAM dianggap melakukan pemalsuan atau kecurangan dokumen dalam proses naturalisasi pemainnya.
Baca juga: 5 Pemain Tertua Timnas Indonesia Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sementara itu, tercatat ada tujuh pemain yang berstatus sebagai pemain naturalisasi Timnas Malaysia yang juga dijatuhi hukuman oleh FIFA lantaran masalah yang sama.
Adapun nama ketujuh pemain tersebut antara lain Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, and Hector Alejandro.
Ketujuh pemain yang masuk dalam list hukuman ini pun mendapatkan dua hukuman sekaligus dari FIFA.
Untuk hukuman yang pertama yakni ketujuh pemain naturalisasi Malaysia yang masuk list di atas dikenakan denda.
Besaran denda yang dijatuhkan Komdis FIFA ke tujuh pemain tersebut yakni sebesar 2 ribu CHF alias 42 juta rupiah.
Secara nominal, barangkali denda yang dijatuhkan FIFA terhadap tujuh pemain tersebut mungkin tidak terlalu besar.
Namun, yang memperberat nasib tujuh pemain tersebut sejatinya ialah hukuman kedua yang diberikan FIFA.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.