Senin, 29 September 2025

Piala Presiden 2026

Piala Presiden 2026 Tak Akan Diikuti Klub Super League: Khusus Klub-Klub Liga 3 dan 4

Erick Thohir menyebut untuk format Piala Presiden edisi ketujuh di tahun depan hanya diikuti klub-klub dari Liga 3 dan Liga 4.

Tribunnews/Abdul Majid
WAWANCARA KETUM PSSI - Wawancara Ketua Umum PSSI, Erick Thohir usai pertandingan pembuka Championship 2025/2026 antara PSMS Medan vs Persekat Tegal di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, Jumat (12/9/2025) malam. 

Piala Presiden 2026 Tak Akan Diikuti Klub Super League: Khusus Klub-Klub Liga 3 dan 4
 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Format Piala Presiden yang merupakan turnamen pramusim dan diikuti klub-klub Liga 1 atau Super League pada enam edisi sebelumnya, tahun depan akan berubah konsep.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyebut untuk format Piala Presiden edisi ketujuh di tahun depan hanya diikuti klub-klub dari Liga 3 dan Liga 4.

Baca juga: Piala Presiden 2025, Eksamen Zulkifli dan Nazriel Alfaro Berprestasi di Persib

Upaya ini dilakukan guna menggelorakan kembali kompetisi di ranah amatir.

Nantinya akan ada 64 tim yang tampil di Piala Presiden 2026.

“Kan dengan statuta yang baru kita ingin menggelontorkan kompetisi perserikatan atau amatir. Alhamdulilah sudah berjalan di beberapa kota. Memang di rapat exco kita sudah putuskan bahwa nanti ada Piala Presiden yang mengumpulkan 64 klub daerah. itu di bulan april dan Mei,” ujar Erick Thohir di Media Center SUGBK, Senayan, Jakarta, Selasa (16/9/2025).

“Kita fokuskan klub-klub yang juara di kota dan provisi. Tidak libatkan liga 1 dan 2. Ini bagian dari strata yang ingin kita bentuk,” terangnya.

Lebih lanjut, Erick menjelaskan fokus pengembangan sepakbola Indonesia kini terfokus pada pembinaan sepakbola usia muda yang berasal dari daerah-daerah.

Langkah ini juga tentu saja untuk melihat potensi para pesepakbola muda dari seluruh Indonesia.

“Dua tahun terakhir kita membangun timnas, liga 1 dan liga 2, kita ujung tombaknya PSSI tapi dengan statuta yang baru, ujung tombak dari pembangunan sepak bola indonesia ke depan itu dari daerah,” ungkap Erick.

“Makanya PSSI berubah nama jadi PSSI Provinsi, PSSI Kota, PSSI Kabupaten. ini yang kita harapkan grassroot terbentuk dari daerah,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan