Alasan Logis Tim Geypens Tidak Perkuat Timnas U23 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia

TRIBUNNEWS.COM - Daftar skuad Timnas U23 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U23 2026 menjadi sebuah sorotan karena tidak terteranya nama pemain naturalisasi, Tim Geypens.

Padahal rekan seperjuangan naturalisasi dari Tim Geypens, yakni Dion Markx, memperoleh pemanggilan Timnas U23 Indonesia.

Perlu diketahui, Tim Geypens dan Dion Markx merupakan pemain yang memulai proses naturalisasi berbarengan.

Mereka pun juga kompak menjalani tahap seleksi di turnamen persahabatan non-resmi, Toulon Cup Prancis 2024.

Tim Geypens memperoleh 5 kesempatan, dan Dion Markx meraih dua penampilan di bawah pelatih Indra Sjafri.

Selanjutnya, Tim Geypens dan Dion Markx memulai proses naturalisasi dengan pertanda menjabat tangan Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir.

Tim Geypens dan Dion Markx sebenarnya diproyeksikan untuk memperkuat Piala Asia U20, Februari 2025 lalu.

Namun pemain yang ucap sumpah WNI pada 8 Februari 2025 tidak terkejar waktu pendaftaran pemain ke AFC.

Setelah beralih dari kategori U20, Tim Geypens dan Dion Markx kembali melewatkan agenda Timnas Indonesia.

Kali ini di turnamen Piala AFF U23 Juni 2025 yang juga merupakan ajang pertama bagi pelatih Gerald Vanenburg.

Tidak dipanggilnya Tim Geypens dan Dion Markx saat itu dirasa wajar, karena memang Piala AFF U23 2025 bukan agenda resmi FIFA.

Pada pemanggilan Kualifikasi Piala Asia U23 2026, seharusnya keseluruhan pemain dapat pulang untuk memperkuat Timnas U23 Indonesia.

Terlebih Kualifikasi Piala Asia U23 2026 berlangsung di atas kalender FIFA Matchday atau jeda Internasional, 1-9 September 2025.

Namun nyatanya hanyalah pemain bek-tengah NEC Nijmegen U21, Dion Markx, yang memperoleh pemanggilan dari Vanenburg.

Sementara Tim Geypens tidak termasuk dalam daftar skuad final Timnas U23 Indonesia.