Senin, 29 September 2025

Liga Spanyol

Era Baru Real Madrid Dimulai, Tidak Ada Lagi Ego Pemain demi Kolektivitas Tim

Era baru Real Madrid, tugas Xabi Alonso kesampingkan ego individu pemain dan bangun kesatuan yang solid. Mastantuono jadi pelengkap.

realmadrid.com
MERAYAKAN GOL - Vinicius Junior merayakan golnya dengan memeluk Kylian Mbappe pada laga Real Madrid vs Valencia pada lanjutan Liga Spanyol 2024/2025 di Santiago Bernabeu pada Sabtu (5/3/2025) malam WIB. (Website Real Madrid) 

TRIBUNNEWS.COM - Era baru Real Madrid, pemain harus mengorbankan ego demi kepentingan tim.

Pendapat itu dikemukakan oleh Guillem Balague yang dimuat oleh BBC pada Selasa (19/8/2025)

Kekalahan 4-0 Real Madrid dari PSG di semifinal Piala Dunia Antarklub secara tidak langsung menjadi bagian akhir musim yang buruk bagi raja Eropa dengan julukan tim Los Blancos itu.

MERAYAKAN GOL - Vinicius Junior merayakan golnya dengan memeluk Kylian Mbappe pada laga Real Madrid vs Valencia pada lanjutan Liga Spanyol 2024/2025 di Santiago Bernabeu pada Sabtu (5/3/2025) malam WIB. (Website Real Madrid)
MERAYAKAN GOL - Vinicius Junior merayakan golnya dengan memeluk Kylian Mbappe pada laga Real Madrid vs Valencia pada lanjutan Liga Spanyol 2024/2025 di Santiago Bernabeu pada Sabtu (5/3/2025) malam WIB. (Website Real Madrid) (realmadrid.com)

Ada era baru yang akan dimulai di bawah kepelatihan Xabi Alonso yang menggantikan Carlo Ancelotti.

Sejak memutuskan pensiun pada tahun 2017 lalu dan menjadi pelatih di berbagai kelompok usia, Xabi Alonso akhirnya mengambil alih kendali di Santiago Bernabe.

Pelatih asal Basque ini pernah bermain di bawah asuhan pelatih-pelatih top Eropa. Di antaranya Javier Clemente, Pep Guardiola, Mourinho, hingga Ancelotti, sehingga ia telah menyerap berbagai pelajaran dari banyak aliran pemikiran pelatih tersebut.

Rencana Xabi Alonso sebagai pelatih tampak berjalan dan tersusun dengan cermat.

Jika situasinya tidak berjalan baik di Leverkusen, ada Real Sociedad yang bersedia menampungnya.

Baca juga: Prediksi Skor Real Madrid vs Osasuna di Liga Spanyol: Debut Xabi Alonso, El Real Sulit Dijegal

Namun nasib berkata lain, Xabi meraih kesuksesan yang jarang bahkan hampir mustahil dilakukan oleh klub Jerman lainnya. Yakni memenangkan gelar juara tanpa tersentuh kekalahan selama satu musim.

Oleh sebab itu, tawaran banjir datang kepadanya. Bayern Munchen membuka pintu, Liverpool mengajak pulang, hingga Real Madrid yang menginginkannya untuk merasakan kesempatan baru yang mungkin hanya sekali datang seumur hidup.

Kedatangan Xabi Alonso lebih cepat dari perkiraan. Dia memimpin Vinicius, Mbappe, dan kolega di Piala Dunia Antarklub.

Secara taktis, perbedaan mulai tampak. Permainan Real Madrid di Piala Dunia Antarklub seakan memberikan gambaran dari perubahan itu.

Ditambah dengan kemenangan 4-0 Los Blancos pada laga uji coba melawan klub Austria, Tirol pekan lalu, Real Madrid kini lebih berorientasi kepada posisi, sejalan dan tren modern, di mana setiap individu harus mengorbankan ego demi kepentingan kolektif, seperti yang ditulis Guillem Balague.

Pressing yang tinggi terhadap pemain lawan diterapkan oleh Xabi.

Tujuan tidak hanya untuk merebut bola dan memenangkan penguasaan bola, tetapi juga melindungi Vinicius dan Mbappe dari tugas bertahan yang berlebihan.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Barcelona
7
6
1
0
21
5
16
19
2
Real Madrid
7
6
0
1
16
8
8
18
3
Villarreal
7
5
1
1
13
5
8
16
4
Elche
7
3
4
0
10
6
4
13
5
Atlético Madrid
7
3
3
1
14
9
5
12
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan