Mimpi Gila Barcelona Rebut Sesko dari Manchester United

TRIBUNNEWS.COM  - Direktur Olahraga Barcelona, Deco, tengah terguncang setelah Manchester United sukses menyalip dan merekrut striker bintang RB Leipzig, Benjamin Sesko.

Striker 22 tahun asal Slovenia itu baru saja diboyong dengan biaya besar €85 juta (sekitar Rp1,6 triliun) dan diikat kontrak hingga tahun 2030.

Langkah cepat United itu memupus harapan Blaugrana yang sudah lama memproyeksikan Sesko sebagai penerus jangka panjang Robert Lewandowski.

Penampilan Lewandowski sebenarnya sudah melebihi ekspektasi. Ia telah mencetak lebih dari 100 gol selama tiga musim terakhir.

Namun faktor usia yang akan menginjak 37 tahun pada 21 Agustus 2025 membuat Barcelona harus mencari opsi lain di musim depan.

Ditambah kontrak Lewandowski di Camp Nou berakhir pada Juni 2026, dan sejak awal Deco telah menyusun peta jalan era pasca-striker Polandia tersebut, seperti yang dilaporkan oleh Metro.

Sesko berada di urutan teratas daftar incaran, dipandang sebagai penyerang masa depan yang ideal. 

Awalnya, Barcelona menargetkan perekrutan Sesko pada musim panas 2026, bertepatan dengan persiapan menuju Piala Dunia 2026.

Namun, keterbatasan finansial dan regulasi ketat LaLiga di bawah presiden Javier Tebas membuat klub Catalan menunda transfer Sesko.

Kekuatan finansial Liga Inggris kembali menjadi pembeda.

Baca juga: Carabao Cup 2025/2026: Manchester United Jadi Tim Asing di Putaran Kedua

United bergerak cepat, menutup kesepakatan sebelum Barcelona sempat memulai langkah konkret.

Fenomena ini menegaskan betapa sulitnya bagi klub LaLiga untuk mengamankan pemain elite di tengah persaingan transfer yang kian brutal.

Harga penyerang papan atas melonjak tajam musim panas ini.

Transfer Sesko senilai €85 juta diikuti Liverpool yang menggaet Hugo Ekitike dari Eintracht Frankfurt (€95 juta), Arsenal yang mendatangkan Viktor Gyokeres dari Sporting (€76 juta), dan United yang menambah amunisi lewat Matheus Cunha dari Wolves (€74,2 juta).

Angka-angka fantastis tersebut menjadi sinyal bahaya bagi Barcelona yang akan berburu striker baru pada 2026.