Dendam ke Dewa United Terbalaskan, Andre Rosiade: Semen Padang Bukan Klub Odong-odong

TRIBUNNEWS.COM - Misi balas dendam Semen Padang ke Dewa United akhirnya tertuntaskan dengan sempurna di matchday kedua BRI Super League 2025/2026. Andre Rosiade selaku Dewan Penasehat girang bukan main.

Semen Padang yang bertindak sebagai tuan rumah menang dramatis atas Dewa United, Jumat (15/8/2025) sore WIB.

Semen Padang mencetak dua gol telat pada penghujung laga untuk mengalahkan Dewa United selaku tim tamu.

Gol pertama dicetak oleh Filipe Chaby ketika laga sudah memasuki tambahan waktu babak kedua (90+3).

Melalui bola set piece tepatnya lagi tendangan bebas, Filipe Chaby berhasil mengeksekusinya dengan sempurna.

Pemain yang baru masuk dari bangku cadangan menit ke-75 itu membuat publik tuan rumah bergemuruh.

Tendangan bebas yang dilepaskan Filipe Chaby melengkung indah dan tidak bisa dijangkau kiper tim lawan.

Sonny Stevens yang menjadi kiper Dewa United pun mati langkah, hanya bisa melihat bola masuk ke gawangnya.

Kejutan gol telat dan dramatis yang dicetak Filipe Chaby melalui tendangan bebas itu ternyata bukanlah akhir.

Baca juga: Hasil Super League: Drama Injury Time Bikin Semen Padang Gulung Dewa United 2-0 di Kandang

Semen Padang kembali mencetak gol keduanya sekaligus mengunci kemenangan perdana di Super League musim ini.

Ialah Bruno Gomes yang mencatatkan namanya di papan skor, setelah mencetak gol kemenangan menit ke-97.

Gol telat Filipe Chaby dan Bruno Gomes akhirnya mengunci tiga poin kemenangan Semen Padang atas Dewa United.

Bagi Semen Padang, kemenangan ini menjadi momentum kebangkitan mereka, setelah sebelumnya kalah dengan skor 2-0 melawan Persib Bandung selaku juara bertahan di matchday perdana.

Berkat kemenangan atas Dewa United yang skuadnya bertabur bintang sekaligus runner-up musim lalu.

Semen Padang kini berhak mengoleksi tiga poin dari dua laga, serta berhak naik ke peringkat delapan.

Kemenangan heroik atas tim sekelas Dewa United jelas tidak hanya membahagiakan penggemar tuan rumah saja.

Melainkan juga Andre Rosiade selaku Dewan Penasehat tim Semen Padang yang semringah dengan hasil ini.

Kebahagiaan Andre Rosiade bukannya tanpa alasan, karena ia menganggap kemenangan ini seperti balas dendam.

Bayangkan saja, Semen Padang hancur lebur saat bertemu dengan Dewa United di kompetisi Liga 1 musim lalu.

Baik laga kandang ataupun tandang, Semen Padang tak berkutik harus mengakui keunggulan Dewa United.

Bahkan, kekalahan yang diderita Semen Padang berakhir dengan skor yang begitu mencolok dan mengenaskan.

Pada pertemuan pertama melawan Dewa United di kandang sendiri, Semen Padang dibantai dengan skor 1-8.

Lalu, pada pertemuan kedua di kandang lawan, Semen Padang kembali tertunduk lesu, setelah dipecundangi 6-0.

Kekalahan telak dengan skor 1-8 dan 6-0 musim lalu jelas menimbulkan luka yang perih bagi Semen Padang.

Berkaca dari hal tersebut, tak salah jika Andre Rosiade begitu senang setelah timnya berbalik menang atas Dewa United dengan cara heroik dan dramatis di kandang sendiri.

Baca juga: Rahasia Malut United Hancurkan Dewa United di Laga Pembuka Super League

Lewat akun instagram pribadinya, Andre Rosiade mengungkapkan Semen Padang yang sekarang, bukanlah Semen Padang yang musim lalu hampir terdegradasi.

Pria yang juga merupakan anggota DPR RI dari fraksi Gerindra itu pun menyatakan Semen Padang bukanlah tim odong-odong lagi yang bisa dipermainkan begitu saja oleh lawan-lawannya.

Tak lupa juga, Andre Rosiade menyelipkan pujian untuk kualitas wasit asing yang telah menjalankan kinerja dengan baik dalam laga yang berujung dengan kemenangan Semen Padang.

"Ini The New Semen Padang, kami bukan tim odong-odong, dengan wasit asing kami bisa menang," tulis Andre Rosiade.

"Alhamdulilah dendam musim lalu terbalas lunas. Semen Padang kalahkan Dewa United 2-0," tambahnya.

Postingan terbaru dari Andre Rosiade menyoal reaksi dirinya setelah Semen Padang mengalahkan Dewa United pun langsung dibanjiri berbagai komentar.

Tak sedikit yang memuji gaya permainan Semen Padang yang jauh lebih baik dari musim lalu, bersama pelatih Eduardo Almeida.

Hanya saja, ada pula komentar bernada sindiran karena locker room yang disediakan Semen Padang selaku tuan rumah dalam laga ini dinilai jauh dari standar yakni menggunakan kursi seperti kondangan.

Terlepas dari reaksi Andre Rosiade, kemenangan dramatis atas Semen Padang seharusnya menjadi momentum tim Kabau Sirah untuk terus melaju sebaik mungkin di Super League musim ini.

Pada laga berikutnya, Semen Padang akan kembali bermain di kandang sendiri, dengan menjamu PSM Makassar, Jumat (22/8/2025).

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)