Super League
Persis Solo Tutup Pramusim dengan Anti Klimaks, Striker Asal Jepang Beri Harapan
Persis Solo gagal menutup agenda pramusim jelang kompetisi Indonesia Super League 2025/2026 dengan sempurna. Tapi Striker Kodai Tanaka beri harapan.
Penulis:
Hafidh Rizky Pratama
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
Setelah balik dari TC, Persis pun kembali melakoni dua pertandingan uji coba di tanah Surakarta.
Laskar Sambernyawa melawan tim Liga 4, yakni UNSA FC di lapangan Banyuanyar Solo, pada Rabu (30/7).
Pada laga tersebut, Persis berhasil menang telak dengan skor 6-0 lewat brace Arkhan Kaka, serta masing-masing satu gol dari Fuad Sule, Rizky Syahputra, Arapenta, dan Faqih Maulana.
Terbaru, Persis menjajal kekuatan Bali United di Stadion UNS, pada Minggu (3/8) kemarin.
Laga tersebut menjadi pertandingan uji coba terakhir Peris sebelum mengarungi Indonesia Super League 2025/2026.
Namun sayangnya, di laga uji coba terakhir tersebut, Persis gagal melanjutkan rentetan tren positif di empat pertandingan sebelumnya.
Persis harus mengakui keunggulan Bali United dengan skor 1-2.
Dua gol dari Bali United semuanya terjadi seusai turun minum dan dicetak oleh Irfan Jaya dan Boris Kopitovic.
Sementara Persis hanya mampu membalas satu gol lewat aksi Kodai Tanaka.

Ini merupakan gol keempat Kodai Tanaka untuk Persis Solo selama pramusim.
Pemain asal Jepang itu membuktikan kualitasnya di depan gawang dan semakin ditunggu performanya oleh fans Persis karena statistiknya di Liga Singapura musim lalu (30 gol 15 assist).
Harapannya, Kodai menjadi juru gedor Persis Solo yang baru setelah ditinggalkan Ramadhan Sananta yang hijrah Liga Malaysia memperkuat DPMM FC.
Sementara itu, pelatih Persis Solo Peter de Roo mengaku mendapatkan banyak pelajaran dari laga uji coba melawan Bali United.
"Menurut saya, ini adalah pertandingan yang sangat berharga bagi kami. Kami telah mendominasi pertandingan ini, di mana sebagian besarnya menguasai bola tanpa terkena serangan balik," ucap Peter de Roo dikutip dari laman resmi klub.
"Namun, jika kami ingin memainkan gaya permainan yang diinginkan, tantangan terbesar adalah bertahan dari serangan balik."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.