Haramnya Kartu Kuning untuk 5 Pemain Timnas Indonesia Lawan Jepang di Laga Terakhir

Apalagi ada poin FIFA yang menjanjikan yang bisa didapat Garuda jika bisa mencuri angka dari kandang Jepang.

Alhasil, Timnas Indonesia tentu tidak boleh menyia-yiakan begitu saja kesempatan melawan tim sekelas Jepang.

Kemenangan atau raihan hasil imbang menjadi sesuatu yang layak diperjuangkan oleh Jay Idzes cs.

Hanya saja, ada satu hal yang patut dicermati oleh skuad Timnas Indonesia jelang pertempuran melawan Jepang.

Dan hal tersebut yakni berkaitan dengan ancaman skorsing yang mengintai lima pemain Garuda yang saat ini sudah mengantongi kartu kuning.

Dalam laga sebelumnya melawan China, Marselino Ferdinan yang selama ini menjadi andalan di starting line-up Timnas Indonesia harus absen lantaran skorsing.

Skorsing yang diterima Marselino Ferdinan didapat karena ia sudah mengoleksi dua kartu kuning masing-masing melawan Bahrain di pertemuan pertama serta kedua.

Beruntung, absennya Marselino bisa dicover dengan sangat baik oleh Egy Maulana Vikri yang bermain ciamik melawan China.

Satu pemain Timnas Indonesia lainnya yakni Ivar Jenner dipastikan juga absen melawan Jepang pada laga berikutnya karena alasan yang sama.

Ya, pemain berposisi gelandang tengah itu harus membayar mahal kartu kuning yang ia dapatkan pada penghujung melawan China yang membuatnya tidak masuk skuad melawan Jepang.

Melihat kerugian yang dialami beberapa pemain andalan Timnas Indonesia yang harus absen karena skorsing, hal itu tentu perlu dijadikan perhatian oleh skuad Garuda jelang melawan Jepang.

Tercatat ada lima pemain yang sudah mendapatkan kartu kuning, dan bakal kena skorsing jika sampai kembali dihadiahi kartu kuning oleh wasit saat melawan Jepang.

Dua nama pemain pertama yang diketahui sudah mendapat kartu kuning ialah Jay Idzes dan Calvin Verdonk.

Jika melihat menit bermain kedua pemain tersebut, Idzes dan Verdonk dapat dikatakan menjadi dua pemain yang tak tergantikan.

Hal itu dibuktikan dengan fakta bahwa keduanya selalu bermain penuh saat memperkuat Garuda di ronde ketiga.