Selasa, 7 Oktober 2025

Liga Champions

Bukan Asal Pilih, Ini Alasan Inter Pakai Jersey Kuning di Final Liga Champions

Inter Milan memiliki alasan tersendiri saat memilih jersey ketiga yang berwarna kuning saat melawan PSG di final Liga Champions musim ini.

inter.it
SELEBRASI INTER - Selebrasi pemain Inter Milan setelah mencetak gol ke gawang Feyenoord pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, di Stadio De Kuip, Kamis (6/3/2025) dini hari WIB. Inter berhasil menang dengan skor 2-0. Inter Milan memiliki alasan tersendiri saat memilih jersey ketiga yang berwarna kuning saat melawan PSG di final Liga Champions musim ini di Allianz Arena, Munchen, Jerman pada Minggu (1/6/2025) pukul 02.00 WIB. 

TRIBUNNEWS.COM - Ada alasan khusus di balik keputusan Inter Milan memilih jersey ketiga mereka di final Liga Champions 2024/2025 melawan Paris Saint-Germain (PSG).

Duel PSG vs Inter Milan dijadwalkan digelar di Allianz Arena, Munchen, Jerman pada Minggu (1/6/2025) pukul 02.00 WIB.

Pada pertandingan tersebut, Inter Milan terdaftar sebagai tim tandang karena posisi mereka di bagan sebelah kanan.

Nerazzurri tidak diizinkan mengenakan seragam hitam-biru alias jersey utama mereka, karena akan bertabrakan dengan seragam kandang PSG.

Akibatnya, Inter harus memilih antara seragam kedua atau ketiga.

Keputusan tersebut akhirnya diambil secara bulat oleh para pemain setelah melalui diskusi intens dan pertimbangan bersama.

Menurut La Gazzetta dello Sport, para pemain Inter Milan membuat pilihan yang tidak biasa untuk mengenakan seragam kuning alias ketiga.

AKSI MARTINEZ - Aksi penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez saat menghadapi Bologna pada pekan ke-33 Liga Italia di Stadion Renato Dall'Ara, Senin (21/4/2025) dini hari WIB. Inter kalah dengan skor 0-1. (Laman resmi Inter Milan).
AKSI MARTINEZ - Aksi penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez saat menghadapi Bologna pada pekan ke-33 Liga Italia di Stadion Renato Dall'Ara, Senin (21/4/2025) dini hari WIB. Inter kalah dengan skor 0-1. (Laman resmi Inter Milan). (inter.it)

Pemilihan jersey kuning bisa dibilang untuk menghindari kutukan mereka sendiri di Liga Champions musim ini.

Satu-satunya kekalahan mereka dalam Liga Champions saat ini terjadi saat mengenakan seragam tandang berwarna putih, melawan Bayer Leverkusen.

Kala itu, Inter Milan kalah dengan skor 1-0 di markas Bayer Leverkusen (11/12/2024), ketika memakai jersey kedua.

Baca juga: Habis Manchester City Terbitlah PSG, Inter Milan Bak Pemegang Kunci Terakhir Treble Winners

Sebaliknya, Nerazzurri memenangkan kedua pertandingan tandang yang dimainkan dengan seragam ketiga, melawan Sparta Praha 0-1 (23/1/2025) dan Feyenoord 0-2 (6/3/2025).

Final ini akan menjadi penampilan ketujuh Inter Milan di partai final Liga Champions, sejak pertama kali mereka tampil pada 1964.

Menariknya, ini adalah kali pertama mereka mengenakan jersey ketiga di partai puncak kompetisi Eropa tersebut.

Terlepas dari jersey apapun yang dipakai, baik PSG maupun Inter sama-sama layak tampil di final, meski keduanya menempuh jalur yang sangat berbeda.

PSG memikat banyak pihak dengan gaya bermain mereka yang bebas dan ekspansif, sementara Inter menunjukkan taktik brilian nan keras kepala yang sukses membuat frustrasi raksasa seperti Bayern Munchen dan Barcelona.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved