Protes Al Nassr Berbuah 3 Poin, Ronaldo Cs Punya Satu Skenario untuk Main di Liga Champions Asia

TRIBUNNEWS.COM - Jelang laga pamungkas Liga Arab Saudi, harapan Al Nassr untuk lolos ke Liga Champions Asia Elite kembali terbuka.

Hal ini terjadi setelah protes mereka atas keabsahan pemain Al-Orubah dikabulkan oleh Pusat Arbitrase Olahraga Arab Saudi, seperti dilaporkan Arriyadiyah.

Keputusan itu membuat Cristiano Ronaldo dan rekan-rekannya kini hanya membutuhkan satu skenario untuk mengamankan tiket ke kompetisi Asia kasta tertinggi tersebut.

Al Nassr akan bertandang ke markas Al Fateh di pekan 34 Liga Arab Saudi pada Selasa (26/5/2025) pukul 01.00 WIB.

Laga ini akan menjadi kesempatan terakhir bagi Al Nassr untuk bisa finis sebagai runner up dan tampil di Liga Champions Asia Elite musim depan.

Al Nassr yang sebelumnya mengoleksi 67 poin, telah mendapat tambahan tiga poin berkat protes yang mereka ajukan.

Kasus yang kini menguntungkan Al Nassr ini bermula dari laga pekan ke-23 Liga Arab Saudi pada 1 Maret 2025 lalu.

Kala itu Al Nassr secara mengejutkan kalah 1-2 saat bertandinga ke markas tim papan bawah Al-Orubah. 

Baca juga: Prediksi Skor Al Fateh vs Al Nassr: Ronaldo Berjarak 90 Menit untuk Bukukan Rekor Top Skor Beruntun

Namun setelah laga selesai, Al Nassr melayangkan protes resmi, menyebut kiper Al-Orobah, Raif Al-Ruwaili, tidak memenuhi syarat bermain.

Mereka menyebut sang kiper masih aktif dalam pekerjaannya di sektor pertahanan sipil, sesuatu yang bertentangan dengan regulasi profesionalisme pemain.

Awalnya, protes ini ditolak oleh Komisi Disiplin dan kemudian oleh Komisi Banding juga menolak protes Al Nassr.

Namun setelah bukti tambahan diajukan, -termasuk konfirmasi dari Kementerian Dalam Negeri bahwa sang pemain masih aktif bekerja, Pusat Arbitrase Olahraga memutuskan menerima protes Al Nassr.

Sebagai hasilnya, hasil pertandingan tersebut dianulir dan tiga poin penuh diberikan kepada Al Nassr. 

Sementara itu, Al-Orubah tidak hanya kehilangan poin tapi juga dijatuhi denda 50.000 riyal dan secara resmi terdegradasi ke Divisi Satu.

Klasemen Berubah, Asa Al Nassr Kembali

Keputusan ini membuat klasemen Liga Pro Saudi mengalami perubahan signifikan.

Al Nassr kini naik ke posisi ketiga dengan 70 poin, hanya terpaut dua angka dari Al Hilal di peringkat kedua dengan 72 poin. 

Mengingat hanya dua tim teratas yang akan lolos ke Liga Champions Asia Elite, maka Al Nassr kini punya satu skenario yang bisa membawa mereka ke sana.

Baca juga: Bukan Bersama Al Hilal, Ronaldo Tampil di Piala Dunia Antarklub dengan Klub Baru Sergio Ramos?

Untuk lolos, Al Nassr wajib menang di laga terakhir melawan Al-Fateh, dan di laga lainnya Al Hilal gagal menang melawan Al-Qadsiah.

Dengan head-to-head yang menguntungkan atas Al Hilal (imbang 1-1 di pertemuan pertama, menang 3-1 di pertemuan kedua), maka Al Nassr akan unggul jika kedua tim finis dengan poin sama.

Bagi Cristiano Ronaldo, ini bisa menjadi penentu apakah dirinya akan tampil di Liga Champions Asia musim depan—kompetisi yang akan menjadi ajang elite benua menggantikan format lama. 

Ronaldo sejauh ini menjadi andalan utama Al Nassr dalam mencetak gol dan menarik sorotan global ke Liga Arab Saudi.

Jika skenario berjalan sesuai keinginan Al Nassr, maka CR7 akan kembali mencicipi atmosfer kompetisi antarklub tertinggi musim depan.

Ronaldo memiliki kesempatan untuk mengangkat trofi kontinental benua Asia setelah di musim ini tersingkir di babak perempat final.

Namun jika gagal, maka peluang Ronaldo untuk tampil di panggung kontinental musim depan akan sirna, dan mungkin menjadi pertimbangan besar untuk masa depannya di klub, apalagi kontraknya dikabarkan belum diperpanjang secara resmi.

Bagi Al-Orobah, keputusan ini adalah pukulan telak. Mereka kehilangan tiga poin krusial dan langsung jatuh ke zona degradasi.

Sebelumnya mereka mengoleksi 30 poin dan masih ada asa keluar dari zona degradasi di laga terakhir. Namun karena kehilangan 3 poin, mereka kini dipastikan turun kasta ke Liga Yelo (divisi dua). 

Kesalahan administratif terkait status kepegawaian pemain kini menjadi pelajaran mahal dalam pengelolaan klub profesional.

Kini, semua mata tertuju pada pekan terakhir Liga Pro Saudi. Nasib Cristiano Ronaldo dan Al Nassr berada dalam satu skenario: menang, dan berharap Al Hilal terpeleset.

(Tribunnews.com/Tio)