Hadapi Timnas Indonesia, China Panggil 27 Pemain Termasuk Naturalisasi Terbaru

TRIBUNNEWS.COM - China berbekal 27 pemain untuk pertandingan menghadapi Timnas Indonesia pada lanjutan ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Duel antara Timnas Indonesia vs China dijadwalkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta pada 5 Juni 2025 mendatang.

Partai tersebut bakal menentukan posisi Timnas Indonesia maupun China di klasemen grup C kualifikasi.

Sementara ini Timnas Indonesia menghuni peringkat lebih baik yakni, posisi 4.

Skuad Garuda mengoleksi 9 poin berkat dua menang, tiga imbang, dan tiga kalah.

Sebaliknya China, menempati dasar klasemen atau peringkat 6.

Kendati demikian bukan berarti China tanpa peluang.

Pasalnya The Dragons -julukan China- hanya terpaut tiga poin saja dari Timnas Indonesia.

Timnas Indonesia sendiri perlu minimal peringkat runner-up untuk melaju otomatis ke Piala Dunia.

Atau, Garuda bisa mempertahankan range posisi 3-4 supaya melanjutkan langkah ke ronde 4 kualifikasi.

Baca juga: Timnas Indonesia Dapat Kabar Buruk: Sandy Walsh Cedera Jelang Lawan China

Menatap pertandingan terdekat, baik Timnas Indonesia dan China telah memanggil para pemain terbaik.

Untuk pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert akan mengumpulkan total 32 pemain ke Pemusatan Latihan (TC) di Bali, 25 Mei 2025 mendatang.

Sementara itu China, dijadwalkan melakukan TC lebih dahulu yang berlokasi di Shanghai, mulai Kamis (22/5/2025) hari ini.

Federasi China (CFC) pun telah mengumumkan 27 pemain pilihan dari pelatih Branko Ivankovic.

Mereka keseluruhan bermain di kompetisi dalam negeri (China Super League).

Salah satunya ialah sosok pemain naturalisasi terbaru China, Yang Ming-yang.

Dilansir Sports Sina, pemain kelahiran Swiss mulai berganti kewarganegaraan per Selasa (20/5/2025) lalu.

Maka, Yang Ming-yang bisa mendapat panggilan dan memanfaatkan garis keturunannya untuk memperkuat Timnas China.

Sebagai seorang pemain, sosok Yang Ming-yang patut diwaspadai.

Sebelumnya, pemain gelandang-bertahan telah berkarier selama lima musim di Super League China.

Mulanya, Ming-Yang memperkuat NT Zhiyun selama empat musim dengan mengoleksi 119 caps, 10 gol, dan 11 assist.

Sedangkan pada Januari 2025 lalu, Ming-Yang memutuskan hijrah ke CD Rongcheng.

Bersama klub baru, Yang Ming-Yang menorehkan 12 caps dari 13 kesempatan musim ini.

Selain level klub, Yang Ming-Yang juga punya catatan bersama negara kelahiran, Swiss.

Pemain yang kini menginjak usia 29 tahun mampu menembus barisan Timnas Swiss kelompok umur U15 hingga U20.

Total 25 caps dicatat oleh pemain dengan harga pasar Rp 2,61 miliar tersebut.

Tak cukup di situ, Yang Ming-yang juga pernah menjadi pemain milik klub Premier League, Wolverhampton Wanderers tahun 2017-2020.

Meskipun demikian, Yang Ming-Yang belum pernah mencatatkan penampilan bersama tim senior.

Pemain gelandang-bertahan hanya diberi kesempatan di kategori U21.

Wolves juga meminjamkan Yang Ming-yang ke klub kasta terendah Spanyol, FC Jumilla.

Kini perjalanan Yang Ming-yang berlanjut bersama Timnas China dan berpotensi mendapat debut pada pertandingan terdekat melawan Timnas Indonesia.

DAFTAR PEMAIN TIMNAS CHINA (JUNI 2025)

Penjaga gawang

Wang Dalei (Shandong Taishan), Yan Junling (Shanghai Port), Liu Dianzuo (Chengdu Rongcheng)

 
Belakang

Zhu Chenjie (Shanghai Shenhua), Jiang Guangtai (Shanghai Port), Han Pengfei (Chengdu Rongcheng), Wei Zhen (Shanghai Port), Wu Shaocong (Beijing Guoan), Li Lei (Beijing Guoan), Wang Shiqin (Zhejiang Professional), Yang Zexiang (Shanghai Shenhua), Hu Hetao (Chengdu Rongcheng)

Tengah

Wang Shangyuan (Henan FC), Huang Zhengyu (Shandong Taishan), Yang Ming-yang (Chengdu Rongcheng), Serginho (Beijing Guoan), Xie Wenneng (Shandong Taishan), Cao Yongjing (Beijing Guoan), Xu Haoyang (Shanghai Shenhua)

Depan

Wei Shihao (Chengdu Rongcheng), Liu Ruofan (Shanghai Port), Lin Liangming (Beijing Guoan), Wang Yudong (Zhejiang Professional), Wu Lei (Shanghai Port), Zhang Yuning (Beijing Guoan), Liu Chengyu (Shanghai Shenhua), Wang Ziming (Beijing Guoan

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)