Rekor Benzema Bersama Al Ittihad saat Juara Liga Arab Saudi, Ronaldo Gigit Jari Dua Kali

TRIBUNNEWS.COM - Keberhasilan Al Ittihad menjadi juara Liga Arab Saudi diiringi dengan catatan fenomenal Karim Benzema.

Al Ittihad resmi menjuarai Liga Arab Saudi setelah menang 3-1 atas Al Raed dalam laga pekan ke-32, Jumat (16/5/2025).

Kemenangan ini mengunci gelar juara bagi klub asal Jeddah tersebut dengan dua pertandingan tersisa. 

Meski tidak turun bermain, Benzema hadir di tribun menyaksikan perjuangan timnya dan turut merayakan keberhasilan.

Meski absen di laga penentuan, peran Benzema di Al Ittihad sangat dominan sepanjang musim. Statistiknya membantu tim memenangkan persaingan dengan Al Hilal dan Al Nassr. 

Lebih khusus dengan Cristiano Ronaldo, rekannya di Real Madrid yang kini bermain untuk Al Nassr, keterlibatan gol Benzema di Liga Arab Saudi mengungguli CR7 ketika Al Ittihad juara di pekan ke-32. 

Ia menjadi pemain dengan kontribusi gol terbanyak di liga musim ini, dengan total 30 kontribusi (21 gol, 9 assist) dalam 28 pertandingan.

Baca juga: Klasemen Liga Arab Saudi: Al Ittihad Paling Nyaman, Al Nassr Terdepak dari 3 Besar

Ronaldo saat ini memang mengoleksi gol terbanyak dengan 23 gol, namun bintang asal Portugal itu hanya mencatatkan tiga assist saja.

Dengan begitu, Benzema bisa dikatakan membuat Ronaldo gigit jari dua kali, pertama membawa timnya juara dan kedua unggul dalam hal statistik keterlibatan gol.

Catatan itu juga menempatkan Benzema di atas sejumlah nama besar lainnya seperti Saleem Al-Dawsari (Al Hilal): 27 kontribusi (14 gol, 13 assist), Sadio Mane dan Ivan Toney 24 kontribusi.

Pencapaian ini menjadikan Benzema sebagai pemain paling efektif musim ini, dan menjadi bukti sahih bahwa usahanya membawa Al Ittihad ke tangga juara tak bisa diremehkan.

Dengan dua laga sisa, peluang Benzema untuk menyalip gol Ronaldo juga masih cukup terbuka, catatan yang bisa semakin mengukuhkan dirinya sebagai yang terbaik musim ini.

Dulu Dihujat, Kini Diangkat

Musim ini sebenarnya tidak selalu berjalan mulus bagi Benzema. Sejak kedatangannya pada musim panas 2023, striker asal Prancis itu kerap bersitegang dengan pelatih hingga pejabat klub. 

Bahkan, mantan pelatih Marcelo Gallardo harus angkat kaki karena menolak menjadikan Benzema sebagai bagian dari proyek tim.