Liga 1
Skenario PSIS Semarang Mentas dari Jurang Degradasi Liga 1: Butuh Lebih dari Sapu Bersih Kemenangan
PSIS Semarang kian terancam ke jurang degradasi setelah digasak Borneo FC pada pekan ke-30 Liga 1, Jumat (25/5/2025) sore WIB.
Penulis:
Hafidh Rizky Pratama
Editor:
Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - PSIS Semarang kian terancam ke jurang degradasi setelah digasak Borneo FC pada pekan ke-30 Liga 1, Jumat (25/5/2025) sore WIB.
Adapun hasil PSIS Semarang vs Borneo FC yang digelar di Stadion Jatidiri berakhir dengan skor 2-5.
Pada laga ini, pertahanan PSIS Semarang tampil buruk dan kebobolan empat gol di babak pertama.
Keempat gol Borneo FC itu dicetak oleh Mariano Peralta (9'), Berguinho (19'), Ronaldo (40'), dan Habibi Jusuf (45+2').
Di babak kedua, PSIS sejatinya sempat menunjukkan tanda-tanda bangkit.

Tim asuhan Gilbert Agius itu mampu mencetak dua gol dari aksi Sandy Ferizal (54'), dan Joao Ferrari (66').
Borneo FC pun akhirnya memenangi laga dengan skor 5-2 lewat gol kedua Mariano Peralta pada menit 90+6.
Hasil ini membuat PSIS memperpanjang tren minor tak pernah menang dalam 10 laga terakhir.
Kini PSIS Semarang terpuruk di peringkat ke-16 dengan memiliki 25 poin dari 30 pertandingan.
Tim berjuluk Mahesa Jenar itu berselisih empat angka dengan Barito Putera peringkat ke-15, alias batas aman zona degradasi.
Lalu bagaimana peluang PSIS Semarang agar mampu mentas dari ancaman degradasi?
Kini situasi genting menghampiri PSIS Semarang. Sebab mereka hanya memiliki 4 pertandingan sisa di Liga 1.
Artinya, PSIS hanya mampu menambah maksimal 12 poin lagi jika berhasil memenangi semua pertandingan.

Baca juga: Klasemen Liga 1 Terbaru: PSIS Selangkah Jadi Juru Kunci, Persib Full Senyum
Jika menang empat kali beruntun, maka PSIS amak memiliki 37 poin di akhir musim.
Selain menang beruntun, PSIS juga harus berharap agar rival lainnya juga mendapat hasil minor di Liga 1.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.