Update Bursa Transfer Pelatih AC Milan: Real Madrid KO, Ancelotti Siap Disambut di San Siro

TRIBUNNEWS.COM - Bursa pergantian pelatih AC Milan menemui babak baru. Sang legenda, Carlo Ancelotti diklaim bisa pulang ke San Siro dalam waktu dekat.

Carlo Ancelotti seperti kena KO ketika Real Madrid dihantam Arsenal di perempat final Liga Champions 2024/2025. 

Kekalahan Real Madrid dari Arsenal di Santiago Bernabeu pada 8 besar UEFA Champions League memunculkan spekulasi besar mengenai masa depan Carlo Ancelotti.

Kekalahan tersebut tak hanya mengakhiri ambisi Los Blancos musim ini di kompetisi antarklub Eropa, tetapi juga memperkuat rumor bahwa Ancelotti akan segera mengakhiri masa jabatannya di klub ibu kota Spanyol itu.

Seperti diketahui, Real Madrid asuhan Carlo Ancelotti kalah dengan agregat 1-5 dari Arsenal dalam sepasang pertemuan kontra Arsenal di perempat final Liga Champions 2024/2025.

Usai diremuk Arsenal 0-3 di Stadion Emirates, London, Real Madrid arahan Carlo Ancelotti takluk 1-2 kala ganti berstatus sebagai tuan rumah di Santiago Bernabeu tengah pekan ini.

“Masa depan saya? Saya tidak tahu apa yang akan terjadi dengan masa depan saya dan saya tidak ingin tahu,” ujar pelatih asal Italia itu, dikutip dari laman MilanNews.

Menurut laporan SkySport pada Rabu (16/4/2025), Ancelotti disebut-sebut akan meninggalkan Real Madrid dalam waktu dekat, bahkan sebelum final Copa del Rey yang dijadwalkan dalam sepuluh hari ke depan.

Final Copa del Rey yang mempertemukan Real Madrid dengan Barcelona bakal digelar pada Sabtu 26 April 2025 mendatang.

Spekulasi soal masa depan Ancelotti pun mulai bertebaran.

Ada yang mengaitkan Ancelotti dengan mantan klubnya, AC Milan.

Klub raksasa asal Italia tersebut hingga kini belum menunjuk pelatih tetap untuk musim depan. Peracik taktik AC Milan saat ini, Sergio Conceicao, diyakini akan pergi pada akhir musim 2024/2025.

Apabila Ancelotti resmi tersedia alias tak lagi terikat kontrak dengan Real Madrid, besar kemungkinan ia akan dipertimbangkan untuk kembali menakhodai Rossoneri.

Baca juga: Efek Domino Kegagalan Lazio ke Semifinal Liga Eropa, Nasib AC Milan Ikutan Terancam Buyar

Laporan dari media Italia Il Giornale juga menguatkan spekulasi tersebut. Mereka menulis “Per Ancelotti ko è una fine... Real tra sirene verdeoro e giallorossonere.”

Kekalahan KO dari Arsenal seperti akhir bagi karier Ancelotti di Real Madrid. Karena itu, godaan dari verdeoro (timnas Brasil) dan giallorossonere (AS Roma dan AC Milan) disebut akan muncul.

Federasi Sepak Bola Brasil, CBF, memang sudah cukup lama dikabarkan ingin merekrut Ancelotti untuk menangani tim nasional mereka.

Sementara itu, dua klub besar Serie A AC Milan dan AS Roma, juga tengah sama-sama mencari pelatih baru untuk musim depan.

Kedua klub itu punya ikatan khusus dengan Ancelotti.

Pria yang biasa disapa Carletto itu pernah melatih AC Milan selama delapan tahun (2001–2009) dan mempersembahkan berbagai gelar prestisius.

Sebanyak dua trofi Liga Champions, satu scudetto, satu Piala Dunia Klub, dua Piala Super Eropa, satu Coppa Italia, dan satu Piala Super Italia adalah sejumlah gelar yang dipersembahkan Ancelotti ketika melatih AC Milan.

Sementara itu, ketika masih aktif sebagai pemain, Ancelotti pernah membela panji AS Roma pada kurun 1979-1987. 

Setelah memperkuat Roma, Ancelotti kemudian pindah ke Milan dan berada di sana pada rentang 1987-1992.

Kendati punya riwayat masalah lutut, sebagai pemain Ancelotti tetap mampu membawa AC Milan kepada era kejaayaan.

Sebagai pemain, Ancelotti turut andil mengantar AC Milan meraih scudetto 1988 dan Piala Champions secara beruntun pada 1989 serta 1990.

(Tribunnews.com/Giri)