Arsenal Biang Keroknya, Final Idaman Barcelona vs Real Madrid Gagal Tercipta di Liga Champions

Kemenangan dengan agregat 5-3 atas Borussia Dortmund di 8 besar, memastikan Barcelona berhak tampil di babak semifinal.

Di semifinal, Barcelona sudah ditunggu Inter Milan yang kebetulan mampu menyingkirkan Bayern Munchen, dinihari tadi.

Jikalau mampu melewati hadangan Inter Milan di semifinal, maka tiket final otomatis berada dalam genggaman Barcelona.

Seandainya tembus final, Barcelona hanya butuh satu kemenangan lagi untuk bisa menyegel gelar keenam Liga Champions.

Hanya saja memang, potensi lawan yang dihadapi Barcelona di final, bukan Real Madrid lagi, melainkan PSG atau Arsenal.

Real Madrid yang diharapkan bisa melaju jauh di Liga Champions musim ini, justru tersingkir tragis di tangan Arsenal.

Kekalahan dengan agregat skor 1-5 seakan menjadi bukti runtuhnya kedigdayaan Real Madrid sebagai juara bertahan kompetisi.

Tersingkirnya Real Madrid di babak 8 besar akhirnya memastikan bahwa laga El Clasico sudah mustahil terjadi di final Liga Champions musim ini.

Satu-satunya laga final musim ini yang sudah memastikan pertemuan Barcelona vs Real Madrid hanyalah di Copa Del Rey pada Minggu (27/4/2025) mendatang.

Carlo Ancelotti selaku pelatih Real Madrid pun menegaskan timnya akan mengalihkan fokus untuk bertarung memperebutkan gelar juara di Liga Spanyol serta Copa Del Rey, setelah tersingkir di Liga Champions.

“Keluar dari Liga Champions adalah sebuah kekecewaan, itu hal yang normal untuk dirasakan. Ini adalah sisi lain dari sepak bola," akui Ancelotti dilansir laman UEFA.

"Ada sisi yang membahagiakan, yang sering terjadi; dan ada sisi yang menyedihkan,"

"Kita harus bisa menghadapi sisi yang menyedihkan sebagaimana kita menghadapi sisi yang membahagiakan,"

“Sekarang masih ada tiga kompetisi dan kita harus fokus pada La Liga, final Copa del Rey, dan Piala Dunia Antarklub.” tukasnya.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)