Liga Champions
Gawang Dortmund Jadi Gawang Terfavorit bagi Robert Lewandowski, Cetak 27 Gol dalam 27 Pertandingan
Barcelona punya sang bomber, Robert Lewandowski yang menjadi mimpi buruk bagi Borussia Dortmund.
Penulis:
Deny Budiman
Editor:
Muhammad Barir
Gawang Dortmund Jadi Gawang Terfavorit bagi Robert Lewandowski, Cetak 27 Gol dalam 27 Pertandingan
TRIBUNNEWS.COM- Barcelona punya sang bomber, Robert Lewandowski yang menjadi mimpi buruk bagi Borussia Dortmund.
Striker asal Polandia ini pernah berkarier di Jerman selama 12 tahun dengan Dortmund (2010-2014), dan Bayern Munchen (2014-2022).
Striker berusia 36 tahun ini sudah menghadapi Dortmund 27 kali dengan menorehkan 27 gol.
Ya, Dortmund menjadi gawang terfavorit dalam karier Lewy. Catatannya juga positif dengan 20 menang, sekali imbang, dan hanya enam kali kalah.
Barcelona tidak pernah kalah dalam lima pertemuan sebelumnya dengan Dortmund.
Dan sang pelatih Barcelona, Hanis Flick, memiliki rekor sempurna 100 persen atas mereka, dengan enam kemenangan dari enam pertemuan selama menangani Bayern Muenchen, termasuk kesuksesan di fase liga.
Peluang semakin tidak menguntungkan bagi Dortmund mengingat mereka hanya menang tiga kali dari 20 laga tandang di Spanyol.
Kekalahan 5-2 di Real Madrid di awal musim ini menambah catatan buruk tersebut, meskipun mereka sempat unggul 2-0 di Bernabeu.
Namun demikian, Barcelona tahu bahwa mereka tidak bisa menganggap enteng Dortmund.
Meskipun memiliki musim domestik yang sangat buruk, the Yellow-Blacks telah menjadi kekuatan di Eropa akhir-akhir ini.
Tim favorit, Barcelona akan menjamu finalis tahun lalu, Borussia Dortmund dalam leg pertama perempat final Liga Champions di Stadion Olímpic Lluís Companys, Montjuic, Kamis (10/4) dini hari nanti.
Anak asuh Hansi Flick telah melaju dengan sangat baik di kompetisi ini sejauh ini. Pasukan Catalan memainkan sepak bola menyerang efektif, yang menempatkan mereka di posisi teratas dalam bursa taruhan.
Barca berpeluang meraih empat trofi juara musim ini, setelah memenangkan Piala Super Spanyol, mereka melaju ke final Copa del Rey berkat kemenangan agregat 5-4 atas Atletico Madrid tengah pekan lalu.
Ferran Torres mencetak satu-satunya gol pada leg kedua di Metropolitano, setelah hasil imbang 4-4 pada pertemuan pertama.
Namun, sebelum laga final El Clasico di kompetisi tersebut, Los Cules masih harus menjalani dua leg perempat final Liga Champions, dan juga tiga laga La Liga yang harus dimenangkan melawan Leganes, Celta Vigo, dan Real Mallorca.
Fakta bahwa final Clasico dapat terjadi di dua kompetisi yang berbeda, sementara keduanya masih berjuang untuk memperebutkan gelar juara, menunjukkan bahwa ini bisa menjadi salah satu musim terbaik sepanjang masa dalam sepak bola Spanyol.
Namun perebutan mahkota La Liga berubah drastis pada akhir pekan lalu, ketika Los Blancos kalah dari Valencia di kandang sendiri.
Flick hanya akan terfokus pada penampilan timnya sendiri. Kini, perhatian akan beralih ke duel kontra Dortmund, setelah sebelumnya bertemu di Westfalenstadion di fase liga.
Ferran kembali menjadi pahlawan bagi Barca, mencetak dua gol di menit-menit akhir dalam kemenangan 3-2 setelah Serhou Guirassy menyamakan kedudukan dua kali untuk BVB. Los Cules akan merasa percaya diri dapat kembali memimpin pada leg pertama ini.
Barca tidak pernah kalah dalam lima pertemuan sebelumnya dengan Dortmund. Dan sang pelatih, Flick, memiliki rekor sempurna 100% atas mereka, dengan enam kemenangan dari enam pertemuan selama menangani Bayern, termasuk kesuksesan di fase liga.
Belum lagi Barca punya sang bomber, Robert Lewandowski. Striker asal Polandia ini pernah berkarier di Jerman selama 12 tahun dengan Dortmund (2010-2014), dan Bayern Munchen (2014-2022).
Striker berusia 36 tahun ini sudah menghadapi Dortmund 27 kali dengan menorehkan 27 gol. Ya, Dortmund menjadi gawang terfavorit dalam karier Lewy. Catatannya juga positif dengan 20 menang, sekali imbang, dan hanya enam kali kalah.
Peluang semakin tidak menguntungkan bagi Dortmund mengingat mereka hanya menang tiga kali dari 20 laga tandang di Spanyol. Kekalahan 5-2 di Real Madrid di awal musim ini menambah catatan buruk tersebut, meskipun mereka sempat unggul 2-0 di Bernabeu.
Namun demikian, Barca tahu bahwa mereka tidak bisa menganggap enteng Dortmund. Meskipun memiliki musim domestik yang sangat buruk, the Yellow-Blacks telah menjadi kekuatan di Eropa akhir-akhir ini.
Satu-satunya kekalahan Dortmund di babak sistem gugur dalam delapan pertandingan terakhir terjadi di final tahun lalu di Wembley dari Real Madrid. Dan mereka telah memenangkan tiga pertandingan tandang secara beruntun dalam pertandingan semacam itu.
Sebagai catatan, performa Dortmund di liga domestik bisa dibilang hancur lebur. Saat ini mereka di peringkat delapan Bundesliga dengan 41 poin, terpaut 27 poin dari Bayern di puncak. Mereka juga tersingkir dari DFB Pokal setelah ditekuk Wolfsburg.
Dengan demikian, Liga Champions ini menjadi satu-satunya harapan tersisa bagi pelatih Niko Kovac untuk mempersembahkan trofi musim ini.
Di laga ini, Barca tanpa Dani Olmo yang cedera otot. Raphinha disimpan sebagai pemain cadangan di akhir pekan, dan akan kembali bergabung dengan Lamine Yamal, dan Lewandowski di lini serang Los Cules.
Marc Casado, Marc Bernal, dan penjaga gawang pilihan pertama, Marc-Andre ter Stegen, semuanya harus absen karena cedera di akhir musim, namun penampilan dari pemain veteran, Wojciech Szczesny, telah meringankan masalah di bawah mistar gawang.
Marcel Sabitzer akan menjadi satu-satunya pemain yang absen dari skuat Dortmund. Bersama dengan Yan Couto, Nico Schlotterbeck akan kembali dari skorsing untuk pertandingan ini.
Di atas kertas, Barca dapat memperpanjang rekor dominan atas Dortmund. Tim tamu asal Jerman ini selalu mencetak gol dalam 11 pertandingan tandang Liga Champion sebelumnya, namun hal tersebut sepertinya tidak akan cukup bagi mereka untuk menghadapi Barcelona yang dapat mencetak gol sesuka hati atas tim manapun.
(Tribunnews/den)
Liga Champions
PSG vs Atalanta, PSG Didera Badai Cedera, Ini Daftar Pemain PSG yang Cedera |
---|
Bayern Muenchen vs Chelsea, Harry Kane Bersua Lawan Lama, Live On SCTV |
---|
Liga Champions: Lupakan Kenangan Ajax, Misi Cristian Chivu Tegakkan Kepala Inter Milan |
---|
6 Pemain Inter Milan Dirotasi Hadapi Ajax di Liga Champions: Si Banteng Diparkir Dulu |
---|
Prediksi Skor Liverpool vs Atletico Madrid: Momentum The Reds Coreng Catatan Manis Los Rojiblancos |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.