Pemain Andalan Persib Tak Tembus Timnas Indonesia, Begini Sikap Bijak Bojan Hodak

TRIBUNNEWS.COM - Beckham Putra merupakan pemain andalan dari pelatih Persib Bandung Bojan Hodak di kompetisi Liga 1 2024/2025.

Pemain 23 tahun telah dipercaya Bojan tampil selama 22 pertandingan musim ini.

Beckham pun mampu membuat kontribusi dengan lima gol dan dua assist untuk Persib.

Bahkan catatan di laga terakhir melawan PS Semen Padang (10/3/2025), menuliskan nama Beckham Putra sebagai pencetak gol ke-1100 Persib Bandung.

Andai catatan impresif ini terjaga, Beckham Putra mengunduh hasil manis pada akhir musim.

Di mana Beckham dapat mengangkat trofi Liga 1 secara beruntun bersama Persib.

Adapun Persib saat ini menempati podium teratas klasemen Liga 1 dengan koleksi 57 poin.

Persib memegang jarak delapan angka dari tim runner-up Dewa United.

Kans Persib untuk juara terbuka lebar, mengingat Liga 1 menyisakan tujuh pekan lagi.

Selain bersama Persib, pemain andalan Bojan Hodak juga telah menembus level kategori umur Timnas Indonesia.

Sudah terdapat 22 caps dicatat Beckham sejak kategori U21 hingga U23.

Momen paling spesial dari Beckham ialah ketika mencetak gol di partai final dan membawa medali emas SEA Games 2023 untuk Indonesia.

Namun sayang catatan positif dari Beckham Putra belum mampu berlanjut ke pemanggilan tim senior.

Pemain 23 tahun tak masuk rencana pelatih Patrick Kluivert, maupun eks pelatih Shin Tae-yong.

Baca juga: Meski Tanpa Pemain Persib, Bojan Hodak Tetap Jagokan Indonesia Ketimbang Australia

Yap, Patrick Kluivert telah memilih sejumlah 30 pemain untuk agenda terdekat Timnas Indonesia di ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, 20-25 Maret 2025.

Timnas Indonesia akan melawan ke markas Australia, serta menjamu Bahrain di Jakarta.

Dalam skuad Garuda, dipastikan tidak ada pemain Persib Bandung.

Para pemain lokal dari Liga 1 masih seputar Rizky Ridho, Muhammad Ferrari, Hokky Caraka, Ricky Kambuaya, Ernando Ari, Egy Maulana Vikri, dan Nadeo Argawinata.

Adapun selain itu juga ada sang calon debutan di posisi striker, Septian Bagaskara.

Selebihnya tidak dipilih nama-nama baru, termasuk juga hilangnya kesempatan Beckham Putra.

Menyikapi hal tersebut, Bojan Hodak selaku pelatih yang terus mempercayai Beckham Putra mengambil sikap yang bijak.

Menurut Bojan, Beckham merupakan pemain yang berkualitas.

Namun ketika bersaing ke level timnas, pelatih pasti memiliki pertimbangan sendiri.

Artinya, Beckham bisa saja kalah bersaing di posisi yang ia tempati.

"Ini pertanyaan untuk pelatih tim nasional, bukan pada saya," ucap Bojan dilansir melalui Tribun Jabar.

"Mereka sudah memanggil pemainnya, jadi kadang itu tergantung dari posisinya."

"Misal kondisi Beckham itu mungkin dipengaruhi pemain lain."

"Itu semua akhirnya tergantung pada pelatih tim nasional, bukan saya," pungkas Bojan.

Bojan pun berharap Beckham dapat meningkatkan kembali kualitasnya.

Terutama masalah seorang pemain muda dalam hal konsistensi permainan.

"Musim lalu, dia sangat inkonsisten," kata Bojan.

"Kadang ada momen yang brilian, tapi juga ada pertandingan yang tidak berjalan baik," sambung pelatih asal Kroasia.

"Tapi saat laga terakhir, dia fantastis, dia mencetak dua gol."

"Jika dia lebih konsisten, maka itu bagus untuk klub."

"Beckham punya potensi untuk lebih baik lagi, dan dia harus bekerja keras," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak) (TribunJabar.di/Lutfi Ahmad Mauludin)