Liga Champions
UEFA Tinjau Ulang Aturan Dua Sentuhan setelah Insiden Penalti Julian Alvarez
UEFA akan mulai meninjau ulang aturan dua sentuhan yang tak sengaja dalam penalti usai insiden Julian Alvarez saat kalah di Liga Champions 2024/2025.
TRIBUNNEWS.COM - Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) akan memulai pembicaraan dengan FIFA dan IFAB untuk meninjau ulang aturan sentuhan ganda pada penalti setelah kekalahan kontroversial Atletico Madrid dalam adu penalti Liga Champions 2024/2025 kontra Real Madrid.
Julian Alvarez terpeleset saat mengambil tendangan penalti dalam drama adu penalti pada babal 16 besar UCL.
Tendangan penalti Alvarez tersebut sebenarnya berhasil merobek jala gawang Real Madrid.
Sayangnya, Video Assistant Referee (VAR) memutuskan bahwa Alvarez telah menyentuh bola dua kali saat menendang.
Alhasil, tim wasit pun menganulirnya, yang membuat bingung beberapa pendukung di dalam Stadion Metropolitano yang tidak menyadarinya.
Atletico Madrid merasa dirugikan oleh keputusan tersebut dan membuatnya kalah adu penalti dengan skor 4-2, setelah bermain imbang dengan agregat 2-2.
Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone pun tak dapat menyembunyikan rasa kecewanya pada sesi konferensi pers.

Kurang dari 24 jam, UEFA langsung buka suara terkait insiden Julian Alvarez.
Dalam pernyataannya, UEFA menegaskan bahwa keputusan menganulir gol Alvarez sudah sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Atletico Madrid telah menghubungi UEFA mengenai insiden tersebut, yang berujung pada tidak disahkannya tendangan dari titik penalti yang dilakukan oleh Julian Alvarez di akhir pertandingan Liga Champions kemarin melawan Real Madrid," buka pernyataan UEFA dikutip dari Daily Mail.
Baca juga: Aturan Tegas Double Kick Penalti yang Buat Gol Julian Alvarez Dianulir, Momok Para Eksekutor
"Meskipun minimal, pemain melakukan kontak dengan bola menggunakan kaki tegaknya sebelum menendangnya, seperti yang ditunjukkan dalam klip video terlampir."
"Berdasarkan aturan saat ini (Hukum Permainan, Hukum 14.1), VAR harus memanggil wasit yang memberi isyarat bahwa gol tersebut harus dianulir," jelas UEFA.
Ingin meminimalisir drama di kemudian hari, UEFA akan membuka pembicaraan dengan badan sepak bola dunia FIFA dan IFAB.
UEFA akan meninjau ulang aturan seputar tendangan penalti Alvarez.
Ini mengikuti saran bahwa tendangan ulang mungkin lebih cocok daripada penalti yang dihitung sebagai kegagalan jika tendangan ganda tidak disengaja.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.