Kata Pelatih Atletico Madrid setelah Disingkirkan Real Madrid dari Liga Champions

TRIBUNNEWS.COM - Tim besutan Diego Simeone yakni, Atletico Madrid, tersingkir di babak 16 besar Liga Champions 2024/2025 setelah takluk melalui penalti oleh sang rival sekota, Real Madrid, Kamis (13/3/2025).

Sebenarnya Los Colchoneros -julukan Atletico mampu memenangi pertemuan leg kedua melalui gol tunggal Conor Gallagher ketika 30 detik babak pertama.

Gallagher yang muncul dari lini kedua, berlari ke depan kotak penalti untuk menyambut umpan Rodrigo de Paul.

Gol dari eks pemain Chelsea membuat skor agregat sama kuat 1-1.

Setelah tak ada gol di babak extra time, laga berlanjut hingga penalti.

Namun ketika memasuki babak adu tos-tosan, dua dari empat eksekutor Atletico gagal melaksanakan tugasnya.

Ialah Julian Alvarez dan Marcos Llorente.

Adapun untuk Alvarez, penaltinya dianulir VAR lantaran doubel hit, atau ada dua kali tendangan.

Baca juga: Komentar Ancelotti setelah Real Madrid Singkirkan Atletico: Sulit Sih, Untung Kami Menang!

Sebaliknya untuk Real Madrid berhasil memasukkan empat dari lima peluang penalti.

Pihak Atletico pun akhirnya takluk dengan skor 2-4 melalui penalti.

Selepas pertandingan, pelatih Atletico Madrid Diego Simeone buka suara terkait kekalahan anak asuhnya.

Meskipun kalah, Simeone tetap bangga terhadap perjuangan Julian Alvarez dkk.

"Saya tidak mau berbicara terkait keberuntungan, tapi saya mau berbicara karena saya bangga terhadap tim ini," kata Simeone dilansir Football Espana, Kamis (13/3).

"Kita (Atletico) terus berjuang dan menjadi sejarah klub ini berproses," sambung pelatih 54 tahun.

"Kita sebenarnya punya peluang untuk memperlebar jarak, tapi kita gagal memanfaatkan itu."