Senin, 29 September 2025

Liga Champions

Gerigi Barisan Depan Arsenal Makin Tumpul, Tantangan di Liga Champions Jadi Ujian

Barisan depan Arsenal kembali akan diuji saat menghadapi wakil Belanda, PSV, di Liga Champions babak 16 besra matchday pertama.

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
BENJAMIN CREMEL / AFP
AKSI KAI HAVERTZ - Gelandang Arsenal Kai Havertz menantang gelandang Brighton asal Kamerun #20 Carlos Baleba selama pertandingan sepak bola Liga Primer Inggris antara Arsenal dan Brighton and Hove Albion di Stadion Emirates di London pada tanggal 31 Agustus 2024. Arsenal akan mendapatkan ujian saat tampil di babak 16 besar Liga Champions menghadapi PSV Eindhoven. (Foto oleh BENJAMIN CREMEL / AFP) (Arsip foto Agustus 2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Lini depan Arsenal akan kembali diuji saat berlaga di babak 16 besar Liga Champions menghadapi PSV Eindhoven.

Pertandingan antara PSV vs Arsenal akan berlangsung pada Rabu (5/3/2025) pukul 03:00 WIB di Stadion Philips, Belanda.

Dalam beberapa waktu terakhir, Arsenal sedang disorot soal kemampuan lini depan mereka.

Alasannya, The Gunners kesulitan menggempur pertahanan lawan di berbagai tingkat.

Mulai dari Liga Inggris, Piala FA, hingga Carabao Cup tak bisa memberikan kenyamanan bagi pasukan Mikel Arteta.

Terkini, Arsenal akan menjejak pertandingan terbaru di Liga Champions.

Langkah mereka ke fase 16 besar bakal mendapatkan ujian dari PSV Eindhoven.

Setidaknya Arsenal bisa memanfaatkan sebuah kebiasaan buruk dari sang lawan menjelang laga ini.

PSV cukup kesulitan menjaga gawang mereka tak kebobolan.

Baca juga: PSV vs Arsenal Liga Champions, Pembuktian Lini Depan The Gunners di Tengah Badai Cedera

REAKSI SALIBA - Bek Arsenal Prancis #02 William Saliba (tengah) bereaksi selama Liga Champions UEFA, pertandingan sepak bola fase liga hari ke-5 antara Sporting CP dan Arsenal FC, di stadion Jose Alvalade di Lisbon, pada 26 November 2024. (Foto oleh PATRICIA DE MELO LEBIH / AFP) (Arsip foto November 2024).
REAKSI SALIBA - Bek Arsenal Prancis #02 William Saliba (tengah) bereaksi selama Liga Champions UEFA, pertandingan sepak bola fase liga hari ke-5 antara Sporting CP dan Arsenal FC, di stadion Jose Alvalade di Lisbon, pada 26 November 2024. (Arsip foto November 2024). (PATRICIA DE MELO LEBIH / AFP)

Dari 10 pertandingan terakhir, PSV hanya bisa mencatatkan clean sheet satu kali saja.

Selebihnya mereka selalu merasakan kebobolan.

Mikel Arteta sebagai juru taktik sampai bereksperimen menempatkan Mikel Merino sebagai penyerang tengah dengan tugas yang berbeda dari posisi alaminya.

Hasilnya, pada permainan pertama sebagai penyerang tengah dia mampu mencetak gol Ketika dimainkan sebagai pemain pengganti.

Namun, hal itu tidak terjadi lagi dalam dua laga berikutnya, Arsenal tidak menghasilkan gol dan selalu kesulitan saat berada di sepertiga akhir lapangan.

Jumlah tembakan tepat sasaran pun menurun meskipun mereka menghasilkan peluang.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan