Senin, 29 September 2025

Liga Inggris

Dongeng Indah Leicester City Hanya Bualan, Ruud Van Nistelrooy Gagal Jadi Juru Selamat

Dongeng indah yang awalnya diharapkan bisa kembali diciptakan Leicester City nyatanya hanyalah bualan, Van Nistelrooy gagal menjadi juru selamat.

|
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Febri Prasetyo
Paul ELLIS / AFP
AKSI LEICESTER CITY (ARSIP) - Penyerang Leicester City, Stephy Mavididi berebut bola dengan pemain Liverpool di Anfield Stadium pada 26 Desember 2024. Dongeng indah yang awalnya diharapkan bisa kembali diciptakan Leicester City nyatanya hanyalah bualan, Van Nistelrooy gagal menjadi juru selamat. (Paul ELLIS/AFP) 

TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan teranyar yang diderita Leicester City saat bertandang ke markas West Ham, Jumat (28/2/2025) dini hari tadi menjadi tanda bahaya bagi The Foxes.

Leicester City semakin sulit keluar dari zona degradasi usai tumbang 2-0 di kandang West Ham.

Kegagalan mencuri poin dari markas West Ham juga memperpanjang penderitaan Leicester City yang seperti alergi dengan kemenangan.

Leicester City tercatat telah kalah beruntun dalam empat laga terakhirnya di Liga Inggris.

Bahkan jika dirinci, The Foxes telah kalah sebanyak 11 kali dalam 12 laga terakhir Liga Inggris.

Nasib Leicester City tampaknya semakin tak tertolong termasuk untuk bertahan di Liga Inggris.

Baca juga: Peluang Arsenal Juara Liga Inggris Menipis, Mikel Arteta Alihkan Fokus ke Liga Champions

DEBUT PATRICK DORGU - Aksi debut pemain baru Manchester United, Patrick Dorgu saat melawan Leicester City pada babak keempat Piala FA di Old Trafford, pada Sabtu (8/2/2025) dini hari WIB. Gol kemenangan MU berbau kontroversi.
DEBUT PATRICK DORGU - Aksi debut pemain baru Manchester United, Patrick Dorgu saat melawan Leicester City pada babak keempat Piala FA di Old Trafford, pada Sabtu (8/2/2025) dini hari WIB. Gol kemenangan MU berbau kontroversi. (Laman Resmi Manchester United)

Merujuk klasemen Liga Inggris pada pekan ke-27, Leicester City makin terbenam di posisi kedua dari bawah alias peringkat 19.

Hanya bisa meraih 17 poin dari 27 laga membuat Leicester City betah berada di zona merah, bersama Ipswich Town (17 poin) dan Southampton (9 poin).

Dengan menyisakan 11 laga lagi, Leicester City mau tidak mau harus lebih konsisten meraih poin jika masih ingin bertahan di Liga Inggris musim depan.

Adapun jarak Leicester City dengan Wolves yang menempati peringkat 17 alias batas aman terakhir bertahan di Liga Inggris berselisih 5 poin.

Sekali lagi, jika tidak mampu memaksimalkan laga sisa untuk meraup poin demi poin, maka Leicester City hampir pasti bakal kembali ke Divisi Championship.

Hanya mampu bertahan selama semusim setelah promosi ke kasta tertinggi sepak bola Inggris.

Tentu akan menjadi cerita kelam bagi Leicester City yang digadang-gadang bisa kembali menciptakan kejutan setelah promosi musim ini.

Selebrasi manajer interim Manchester United, Ruud van Nistelrooy setelah mengalahkan Leicester City pada pekan ke-11 Liga Inggris, Minggu (10/11/2024) malam WIB.
Selebrasi manajer interim Manchester United, Ruud van Nistelrooy setelah mengalahkan Leicester City pada pekan ke-11 Liga Inggris, Minggu (10/11/2024) malam WIB. (Twitter @ManUtd)

Namun. kenyataannya dongeng indah yang diharapkan bisa diciptakan The Foxes hanya bualan.

Leicester City seakan gagal memenuhi ekspetasi banyak pihak yang berharap performanya apik.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
6
5
0
1
12
7
5
15
2
Arsenal
6
4
1
1
12
3
9
13
3
Crystal Palace
6
3
3
0
8
3
5
12
4
Tottenham
6
3
2
1
11
4
7
11
5
Sunderland
6
3
2
1
7
4
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan