Roken Tampubolon, Pahlawan PSIM Yogyakarta Juara Liga 2, Cetak Dua Gol di Menit Kritis

Ketika ditanya bagaimana perasaannya mengantarkan PSIM ke kasta tertinggi setelah 18 tahun sejak 2007, Roken tak bisa berkata-kata.

"Saya tidak bisa berkata-kata lagi," ucap Roken pada sesi konferensi pers pasca pertandingan, Rabu (26/2/2025) malam WIB.

"Saya hanya mengucap syukur kepada Tuhan Yesus, saya bisa sampai di titik ini."

"Semoga ke depannya saya step by step lebih meningkat lagi permainan saya," kata Roken.

Roken Tampubolon sendiri memang hanya mencetak dua gol pada Liga 2 musim ini.

Namun gol-gol Roken itu selalu datang pada saat PSIM membutuhkannya.

Meski begitu, Roken Tampubolon justru rendah hati.

Bahkan ia belum bisa memberikan jawaban saat ditanya apakah musim depan masih berseragam PSIM atau tidak.

Saat ini, Roken hanya memilih untuk merayakan momen juara bersama PSIM terlebih dahulu.

"Saya tidak mau pikir itu. Saya masih ingin bersyukur tentang juara ini," ucap Roken.

"Saya tidak mau pikir itu. Rezeki di mana aja ya."

"Kalau mau PSIM yang mau pertahankan saya, ya saya welcome," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)