Bahasan Juara Liga Inggris 2024/2025 Berakhir, Liverpool Boleh Bersorak, Arsenal Tutup Buku

TRIBUNNEWS.COM - Perebutan gelar juara Liga Inggris sepertinya sudah berakhir usai laga pekan 26 liga Inggris tadi malam, Minggu (23/2/2025). Liverpool menutup pekan dengan kemenangan meyakinkan 2-0 di kandang Manchester City.

Kemenangan itu membuat Liverpool unggul 11 poin dari Arsenal di sisa 11 pertandingan Liga Inggris musim ini. Walaupun The Reds memainkan satu laga lebih banyak, tim asuhan Arne Slot itu lebih stabil dan ditunjang dengan kondisi yang mumpuni.

Suporter Liverpool bersorak di Stadion Etihad tadi malam, 'Kami akan memenangkan liga' di kondisi yang mulai renggang karena pendukung man City pulang lebih awal.

Mereka tahu tim kesayangan mereka akan kalah dari calon jawara musim ini.

Kedigdayaan Liverpool di puncak didukung dengan hasil yang diraih Arsenal. The Gunners yang diunggulkan ketika bermain di rumah tampil di luar ekspektasi.

Banyak keraguan dari awal pertandingan yang menyebabkan tim asuhan Mikel Arteta kehilangan 3 poin dari West Ham.

Terlepas dari hasil Arsenal dengan perjalanannya musim ini, melihat Liverpool hingga pekan 26 sungguh sangat berbeda.

Baca juga: 1 Gol 6 Rekor, Mo Salah Copas Magis Lionel Messi setelah Liverpool Gebuk Manchester City

Media BBC mengingatkan, sudah waktunya 'bread and butter' Liverpool menggema. Frasa yang digunakan di era Bill Shankly, Bob Paisley, hingga Joe Fagan ketika The Reds menginginkan gelar juara Liga Inggris.

Dengan melihat 11 pertandingan ke depan, Liverpool begitu diuntungkan untuk meraih titel tersebut.

Tujuh dari 11 laga yang tersisa akan dimainkan di Anfield, termasuk melawan Arsenal yang merupakan pesaing terdekat mereka.

Keunggulan jumlah laga kandang ditunjang dengan statistik Liverpool yang begitu mencolok musim ini.

Tim asuhan Arne Slot itu berada di urutan teratas untuk jumlah gol, rata-rata tendangan per pertandingan, peluang gol, hingga besaran peluang yang kemungkinan menjadi gol dalam satu pertandingan.

Mesin Slot telah mencetak lebih banyak gol dibandingkan tim lainnya, yakni 64 gol. 

Liverpool berada di urutan teratas untuk jumlah tembakan, yakni 452, demikian pula dengan yang tepat sasaran, yakni 173 tembakan.

Menurut BBC, metrik atau statistik tersebut dapat digunakan untuk mengukur keberhasilan satu tim.