Liga 1 Dilanjutkan, Pelatih Borneo FC Sesumbar Cuma Jadikan Ajang Pemanasan

TRIBUNNEWS.COM - Kelolosan Borneo FC Samarinda ke fase championship series Liga 1 2023/2024 membuat hati pelatih Pieter Huistra tenang.

Maka ketika kabar dilanjutkannya Liga 1 terdengar, pelatih Pieter Huistra menganggap positif sebagai ajang pemanasan ke babak selanjutnya.

Terlebih Pieter Huistra juga bisa mencari pemain tambahan yang sebelumnya kurang mendapat jam terbang.

Perlu diketahui, mulanya Liga 1 sempat diliburkan untuk kepentingan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia U23 2024.

Sebagai gantinya, sempat dijadwalkan pertandingan Liga 1 akan kembali digulirkan pada akhir April 2024.

Namun berdasarkan hasil musyawarah dari Club Owner Meeting pada Rabu (3/4) dan Kamis (4/4/2024), ternyata terdapat pemajuan jadwal.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi memulai kembali Liga 1 pada tanggal 15 April 2024 hingga merampungkan seluruh pekan reguler di akhir bulan.

Tentu ini disambut baik oleh segenap klub, termasuk juga Borneo FC sebagai pemuncak klasemen.

"Saya sangat senang liga bisa berlangsung kembali," ujar Pieter Huistra dilansir melalui laman klub.

Namun, dengan tempo 15 hari tersisa tentu jadwal pertandingan menjadi padat.

Maka pihak Borneo FC menyiasati untuk merotasi pemain.

Terlebih skuad Borneo FC juga ditinggal empat pemain untuk agenda Timnas U23 Indonesia di Piala Asia U23 2024.

Baca juga: Janji Shin Tae-yong usai Timnas U23 Indonesia Kalah saat Uji Coba Piala Asia U23 2024

"Ya 14 hari untuk empat pertandingan itu berasa seperti di Liga Inggris (padat -red)," kata Pieter.

"Namun jadi kesempatan bagus buat pemain muda untuk mendapat menit bermain," terangnya.

"Mereka harus bersaing untuk menunjukan kepantasan bersama tim."

"Saya percaya mereka akan bisa menjalankannya."

Mementum menjajal pemain baru bertepatan dengan lawan berat yang akan dilalui oleh Pesut Etam.

Maka Borneo FC juga bisa melakukan pemanasan jelang championship series.

"Persib bakal jadi pertandingan yang bagus apalagi bermain away," kata Pieter.

"Lalu, Dewa United menjadi tim yang berkembang dengan sangat baik, Madura United bukan tim yang mudah dan Arema sedang berjuang tidak terdegradasi."

"Keeempat tim ini bakal jadi tantangan dan pemanasan untuk kita menuju Championship Series," pungkasnya.

Adapun Pesut Etam yang sudah dipastikan lolos sejak pekan ke-28 kini memuncaki klasemen dengan perolehan 70 poin.

Bahkan Borneo FC belum terkalahkan selama 19 pertandingan di Liga 1.

Ini menjadi modal berharga Pesut Etam menatap fase berikutnya.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)