Liga Inggris
Erik ten Hag tak Terima Kenyataan, Statistik Man United Hampir Setara Tim Degradasi Liga Inggris
Manchester United tim Underdog, statistik buruk di atas Sheffield. Erik Ten Hag mengaku timnya mengawali permainan dengan buruk saat lawan Chelsea.
TRIBUNNEWS.COM - Manchester United menjelma sebagai tim underdog musim ini, baik di level Eropa Liga Champions dan juga di kasta utama Liga Inggris.
Buruknya lini pertahanan tim asuhan Erik ten Hag begitu kentara dengan statistik yang mendekati tim paling 'bapuk' di peringkat paling bawah klasemen Liga Inggris yakni Sheffield.
Sheffield telah menghadapi rata-rata 18,47 tembakan dari pemain lawan per pertandingan dengan jumlah kebobolan 80 gol, sementara Manchester United berada di bawahnya dengan angka 17,53 tembakan per pertandingan, menurut Squawka.
Angka tersebut tidak hanya terburuk di Liga Inggris, tetapi juga berada di urutan kedua dalam 5 liga teratas Eropa.

"Kami memulai pertandingan dengan buruk, menendang bola dan bertahan dengan buruk," ucap Erik ten Hag usai pertandingan kepada TNT, dikutip dari BBC Sport.
Mantan pelatih Ajax itu mengaku Manchester United memegang kendali permainan dibandingkan Chelsea, namun secara statistik yang dihasilkan, tim asuhan Pochettino unggul jauh dari beberapa aspek.
Manchester United harus tertinggal dua gol lebih dulu dari Chelsea di awal babak kedua sebelum akhirnya dibalas Garnacho dan Bruno Fernandes sebelum jeda turun minum.
Bahkan Manchester United berhasil membalikkan keadaan pada babak kedua.
Namun, kemenangan di depan mata buyar karena brace Cole Palmer saat injury time babak kedua melalui titik putih penalti dan deflection yang berawal dari tendangan sudut.
Baca juga: Kalah Secara Dramatis dari Chelsea, Erik Ten Hag: Manchester United Harusnya Pantas Menang
"Anda mellihat kami mendominasi permainan dan cara kami bermain brilian -kami pantas memenangkan pertandingan-," katanya.
"Ini adalah performa tim, Anda tidak bisa menunjuk ke salah satu pemain, tetapi ini soal performa tim."
"Ketika keadaan menjadi kacau, Anda harus menghadapinya sebagai sebuah tim dan kami membuat keputusan yang salah karena tidak membantu sebagai sebuah tim," jelasnya soal kondisi skuad Setan Merah.
"Kami membuat keputusan buruk karena kehilangan penguasaan bola," tambahnya.
Soal statistik di awal artikel, Erik ten Hag menyangkal performa anak asuhnya yang di bawah rata-rata hingga menjadi satu di antara yang terburuk di Liga inggris.
"Ini konyol. Kami menunjukkan bahwa kami berada di peringkat keempat dalam hal kebobolan gol dan semua orang berbicara satu sama lainnya," belanya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.