Liga Inggris
Sumber Motivasi Tak Biasa Liverpool, Pasukan Jurgen Klopp Makin Terpacu di Carabao Cup
Kemenangan Liverpool di semifinal Carabao Cup bersumber dari pelatih Fulham yang bertekad mengalahkan The Reds.
TRIBUNNEWS.COM - Liverpool memastikan diri akan tampil di final Carabao Cup yang bakal digelar 25 Februari 2024 mendatang.
Kepastian itu didapat setelah Liverpool mengatasi Fulham dalam dua leg semifinal Carabao Cup.
Terbaru, Liverpool bermain imbang 1-1 kontrak Fulham di leg kedua, Kamis (25/1/2024).
Meski bermain imbang, Liverpool tetap berhak lolos ke babak berikutnya.
Pasalnya pada leg pertama lalu, Liverpool menang 2-1 dari lawan yang sama.

Alhasil, The Reds menang agregat 3-2 untuk melangkah ke final Carabao Cup.
Perlawanan sengit ditunjukkan Fulham pada dua laga semifinal ini.
Meski demikian Liverpool tak kehabisan motivasi untuk menghadapi tim asal London tersebut.
Hal itu diungkapkan langsung oleh pelatih Liverpool, Jurgen Klopp.
Baca juga: Sorotan Kemenangan Liverpool: The Reds Jagoan Carabao Cup, Tanda-tanda Juara Sudah Terlihat
Menurut Klopp, timnya makin termotivasi dalam menghadapi Fulham.
Apalagi, mereka tahu pelatih Fulham, Marco Silva, sangat berhasrat untuk mengalahkan Liverpool.
Klopp lantas meminta anak asuhnya agar tak kalah bersemangat dari sang lawan.
Hasilnya, Liverpool sukses mengatasi perlawanan Fulham.
"Kami sangat siap untuk pertandingan ini dan itu adalah hal yang terpenting," ungkap Klopp dikutip dari This Is Anfield.
"Saya melihat sesi jumpa pers Marco Silva dan kami tahu betapa berartinya pertandingan ini untuk mereka."
"Jadi saya mengatakan kepada para pemain bahwa kami harus menunjukkan hal yang sama."
"Kami harus menunjukkan hal yang sama kepada dunia bahwa kami tidak ingin membuang kesempatan yang ada," sambungnya.
Pada laga ini, Klopp melakukan beberapa perubahan dalam susunan pemainnya.
Ia berani menampilkan beberapa pemain muda.

Jarrell Quansah dan Conor Bradley menjadi sosok yang beruntung untuk tampil sejak menit awal.
Quansah berduet dengan bek tengah senior The Reds, Virgil van Dijk.
Sedangkan Bradley mengambil alih tugas yang biasa dijalankan Trent Alexander-Arnold di sisi kanan.
Secara umum, Liverpool tampil baik.
Kedua pemain muda The Reds di atas mendapatkan rating standar dari Flashscore.
Justru pemain seperti Darwin Nunez dan Harvey Elliott yang dipandang memiliki penampilan kurang prima.
Terlepas dari itu, Liverpool berhasil mengunci satu tiket final.
Baca juga: Update Cedera Mo Salah: Bakal Absen Lebih Lama dari Perkiraan, Balik ke Liverpool untuk Perawatan
Mereka menciptakan final ulangan Carabao Cup tahun lalu.
Pasalnya di laga final, Liverpool sudah ditunggu Chelsea.
"Kami harus tampil mati-matian pada laga ini dan berhasil melakukannya," ucap Jurgen Klopp.
"Ini terasa sangat hebat, kami senang dan para pemain menginginkan ini."
"Kami memiliki 10 laga sebelum tampil di final."
"Kami tidak sabar untuk berlaga di Wembley," jelasnya.
(Tribunnews.com/Guruh)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.