Ronaldo Siap Pertajam Rekor Top Skor, Menuju 130 Gol untuk Tim Nasional Jelang Portugal vs Islandia

Pasukan Roberto Martinez berharap untuk menyelesaikan kualifikasi EURO 2024 dengan meraih 30 poin atau poin maksimal yang bisa diraih dengan mengalahkan Islandia di Lisabon dalam kualifikasi terakhir mereka.

Ronaldo seharusnya berada di masa senja karirnya, namun ia tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Ronaldo sekali lagi menjadi jantung dari aksi tersebut.

Itu adalah golnya yang kesepuluh di kualifikasi Euro 2024, membuatnya setara dengan bintang Belgia Romelu Lukaku, dan para penggemar dengan cepat memujinya.

Itu juga merupakan golnya yang ke-128 untuk Portugal dalam penampilan ke-204-nya untuk negaranya menjelang pertandingan terakhir Grup J melawan Islandia.

Ronaldo masih jauh dari kata selesai. Dalam 17 pertandingan, dia telah mencetak 16 gol dan 9 assist. Statistik Ronaldo di awal musim ini telah berbicara mewakilinya.

Secara umum, untuk tahun 2023, bintang asal Portugal itu masih bersaing sebagai topskorer. Dia adalah salah satu pencetak gol terbaik dunia dengan 46 gol.

Statistik aneh yang membuktikan bahwa di usianya yang sudah 38 tahun, CR7 masih jauh dari kata selesai.

Meskipun ia jelas mendapat manfaat dari waktunya di Kejuaraan Saudi, yang saat ini ia dominasi bersama Al-Nassr, peraih lima Ballon d’Or sekali lagi menjadi pemain andalan di timnas Portugal.

Baca juga: Gendong Portugal di Kualifikasi Euro 2024, Cristiano Ronaldo Pamer Tuah Kaki Terlemah

Pelatih baru Portugal, Roberto Martínez punya sederet pemain muda. Ada Rafael Leao, Gonçalo Ramos, Joao Félix, Bernardo Silva atau Diogo Jota.

Tapi dia juga tidak bisa mengabaikan kekuatan Ronaldo. Sejak Martinez menangangi tim Portugal, CR7 tak terkalahkan dalam urusah mencetak gol. “Diskusi saya dengan CR7 berlangsung jujur dan terbuka.

Saya melihat seorang pemain yang ingin memberikan segalanya untuk Seleção. Ini adalah percakapan pribadi, namun sangat jelas bahwa niat Cristiano adalah melakukan apa yang diperlukan untuk timnas Portugal," kata Roberto Martinez.

“Ketika Anda masih muda, Anda memiliki banyak energi tetapi Anda terus membuat banyak kesalahan dan belajar dari setiap pengalaman.

Saya selalu melihat apa yang dilakukan Ronaldo, karena saya merasa dia telah mencetak lebih banyak gol setelah usia 30 tahun dibandingkan sebelumnya. Ini menunjukkan bahwa perbaikan selalu bisa dilakukan," kata Diogo Jota meneladani Ronaldo.

Terakhir kali Portugal dan Islandia berhadapan, Portugal mengalahkan Islandia 1-0. Satu-satunya gol dalam pertandingan ini dicetak oleh Ronaldo.