Selasa, 30 September 2025

Liga 1

Marian Mihail Resmi Lengser dari Kursi Pelatih PSS Sleman, Assisten Bertrand Crassond Naik Pangkat

Pelatih kepala PS Sleman, Marian Mihail resmi lengser dari kursi kepelatihan. Sang assisten pelatih, Betrand Crasson naik pangkat

pssleman.id
Marian Mihail lengser dari kursi pelatih kepala, sang asisten naik pangkat 

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih kepala PS Sleman, Marian Mihail resmi lengser dari kursi kepelatihan.

Namun manajemen PSS Sleman tak semerta-merta melepas Marian Mihail begitu saja.

PSS menunjuk Marian Mihail sebagai Direktur Teknis alias Dirtek Super Elja.

Sementara itu, kursi kepelatihan akan diisi oleh asisten pelatih, Bertrand Crasson.

Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa menerangkan jika Marian Mihail sebenarnya ingin istirahat dari pekerjaannya.

“Marian menurut saya adalah pelatih yang mempunyai karakter dan disiplin kuat dan telah membentuk karakter dan disiplin para pemain PSS Sleman."

"Penunjukan Crasson juga terkait dengan target kedepan untuk dapat tembus menjadi tim papan atas,"

"Dan Pak Marian juga ingin istirahat menghabiskan waktu lebih banyak dengan keluarga” jelas Gusti Randa, dikutip dari laman resmi klub.

Baca juga: Rumor Transfer Liga 1: PSS Sleman Dikabarkan Lepas Yevhen Bokhashvili dan Kei Sano

Gusti Randa menjelaskan jika coach Crasson mengaku siap berkomitmen untuk meningkatkan prestasi PSS Sleman.

“Saya sudah bicara langsung dengan Crasson tentang target dari PSS Sleman. Ia berkomitmen untuk memberiian kemampuan terbaiknya."

"Manajemen berharap, Crasson melanjutkan disiplin yg di tanamkan Coach Mihail dan melanjutkan peningkatan prestasi PSS Sleman,” jelasnya.

Tentang urusan lisensi, coach Crasson saat ini sudah memiliki lisensi sesuai regulasi Liga 1, yakni UEFA Pro.

Crasson juga sudah mengantongi berbagai pengalaman internasional, baik sebagai pemain maupun pelatih.

Ia tercatat sebagai mantan pemain timans Belgia dan pernah membela Napoli di Liga Italia.

Sedangkan karier kepelatihan, coach Crasson pernah menangani klub Divisi Utama Thailand, Rachatburi dan Inter Pattaya.

Sejatinya, Marian Mihail sudah pernah mengungkapkan mundur dari kursi kepelatihan PSS Sleman.

Hal tersebut diungkap Marian Mihail jelang PSS melawan Madura United pada 23 September 2023 lalu.

Dalam pernyataan tersebut, Marian Mihail mengungkapkan pula alasan dirinya ingin mundur sebagai pelatih Super Elang Jawa.

Satu di antaranya adalah desakan dari suporter yang tak menyukai statistik yang selama ini ia gunakan.

“Karena saya merasa tidak pernah mendapat dukungan suporter, dan mereka tidak pernah menerima cara saya melatih."

"Tetapi, di mana pun saya melatih, saya selalu merasa bahagia dan memberikan kemampuan terbaik saya sepenuhanya dari hati yang terdalam,” lanjutnya.

Hal tersebut bermula dari Maria Mihail yang selalu memasang kiper asing Anthony Pinthus sebagai starter.

Suporter dinilai kurang puas dengan penjaga gawang asal Filipina tersebut.

Terlebih saat Pintus membuat blunder fatal yang menyebabkan PSS Sleman kalah di kandang Borneo FC.

Deretan desakan suporter telah memenuhi kolom komentar Instagram resmi @officialmarianmihail.

Baca juga: Pelatih PSS Sleman Marian Mihail Pamit Mundur, Kontra Madura United Jadi Laga Perpisahan?

Suporter PSS Sleman menyebutkan Pinthus seharusnya digantikan oleh Ridwan.

"Are you satisfied with Anthony Pinthus, O coach who doesn't trust other players? You don't even hear our voices as PSS Sleman supporters. damn!"

"Coach!! (Sano > Haris/milla/todd ) Pinthus > M Ridwan)."

"Please rotasi player coach."

"Rotasi @pinthus1 out, @m21dwan in starter."

Meski sudah berpamitan di depan publik, dikabarkan manajemen PSS Sleman masih belum menerima pengunduran diri Marian Mihail.

Kemungkinan besar, kini keduanya memilih jalan tengah.

Yakni dengan melepaskan kursi pelatih kepala dari Marian Mihail, namun memberikan jobdesk baru kepada pelatih asal Romania tersebut.

PSS Sleman memang belum pernah menang dalam empat pertandingan terakhir.

Terbaru, Super Elja harus menelan kekalahan saat bertandang ke markas Dewa United dengan skor 3-1.

Rapor negatif ini membawa PSS Sleman duduk di peringkat 14 klasemen dengan mengoleksi 18 poin.

Desakan suporter yang ingin kemenanganpun membuat manajemen bertindak.

Menarik dinantikan, bagaimana Kim Kurniawan dkk racikan coach Crasson.

Jadwal terdekat, PSS akan menjamu Persik Kediri pada 21 Oktober 2023 pasca-Kualifikasi Piala Dunia 2026 atau FIFA Matchday digelar. (*)

(Tribunnews.com/ Siti N)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved