Liga Inggris
Richarlison Ungkap Penyebab Tak Kunjung ke Top Perform, Bakal Cari Bantuan Psikolog
Richarlison mengungkap penyebab ia tak kunjung tampil dalam performa terbaiknya bersama Tottenham Hotspur.
Penulis:
Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Richarlison mengungkap penyebab ia tak kunjung tampil dalam performa terbaiknya bersama Tottenham Hotspur, Kamis (14/9/2023).
Diakuinya, ia mengalami masalah di luar lapangan dan itu cukup memengaruhi penampilannya di lapangan.
Mantan pemain Everton ini pun mengaku akan mencari bantuan psikologis untuk meningkatkan permainannya dan mengakhiri kekeringan golnya.
Richarlison mengatakan dia yakin dia akan memberikan musim kedua yang jauh lebih baik untuk Tottenham.
Pemain asal Brasil itu belum mencetak gol di Liga Inggris musim ini. Sementara di musim lalu ia hanya mencetak satu gol untuk Spurs dalam 27 penampilan liga.
Ia gagal memenuhi ekspektasi pendukung Spurs sejak kedatangannya dari Everton yang ditransfer dengan mahar £60 juta.
Baca juga: Liga Inggris - Richarlison Bantah Jadi Provokator atas Pemecatan Antonio Conte dari Pelatih Spurs
Di musim ini, tunturan kepada Richarlison semakin besar. Ia kini memakai nomor punggung 9 yang ditinggalkan Harry Kane.
Namun hingga pekan keempat berjalan, ia masih belum menemukan performa terbaiknya.
Pun demikian ketika membela Timnas Brasil di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL.
Ketika Brasil menang 5-1 atas Bolivia, Richarlison menangis di bangku cadangan setelah ditarik keluar pada menit ke-71 setelah sebelumnya melewatkan peluang besar untuk mencetak gol.
Ketika melawan Peru, pemain 26 tahun sempat mencetak gol, namun sayang gol itu dianulir setelah adanya video revie VAR.
Richarlison mengaku terkena dampak dari masalah di luar lapangan selama beberapa bulan terakhir hingga membuatnya terkena mental dan menjadi kesulitan mencetak gol.
Namun untuk saat ini, masalah tersebut telah berlalu dan ia mengatakan akan mencari bantuan psikolog setibanya di Inggris.
Surat kabar Brasil O Globo mengabarkan bahwa Richarlison telah berpisah dengan agen Renato Velasco yang telah bersamanya sejak awal karirnya.
“Momen menyedihkan itu (saat dia menangis karena digantikan oleh Brasil saat melawan Bolivia) bukan karena saya bermain buruk, menurut pendapat saya," katanya kepada O Globo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.