Senin, 6 Oktober 2025

Yayasan Besutan Erick Thohir Memiliki Niat Memajukan Sepak Bola Indonesia

PSSI resmi membentuk Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia. Yayasan ini bertujuan untuk merawat dan membina mantan pemain timnas Indonesia.

Penulis: Erik S
Editor: Wahyu Aji
Tangkap Layar YouTube PSSI
Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir melakukan konfrensi pers terkait troboson bergulirnya Liga 1 2023/2024 di Studio 8 SCTV Tower, Jakarta pada Kamis (15/6/2023) siang WIB. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Erik Sinaga

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Akhirnya PSSI resmi membentuk Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia. Yayasan ini bertujuan untuk merawat dan membina mantan pemain Timnas Indonesia yang membutuhkan bantuan.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, kepengurusan PSSI yang baru ingin mengubah persepsi pemain timnas yang selama ini dilupakan setelah tidak berkontribusi.

Erick mengatakan ada dua program utama yang bakal dijalankan Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia, yakni berkaitan dengan kesehatan dan penataan karier pemain timnas setelah tidak lagi aktif bermain.

Pada tahap awal, Yayasan Bakti Sepak Bola akan memetakan daftar nama pemain timnas yang sekiranya membutuhkan bantuan. Salah satu contohnya seperti penjaga gawang Kurnia Meiga.

Kedua, nanti Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia akan melakukan studi banding dengan Jepang soal career path. Sehingga nantinya pemain sepak bola U-16 dan U-17 mengerti career path masa depan mereka.

Ketika purna bakti di sepak bola mereka bisa berkarir sebagai ASN, Polisi, TNI, BUMN, atau mereka punya keinginan lain dengan tabungan dan pendidikannya bisa kerja di swasta atau di industri sepak bola.

Kurniawan Dwi Yulianto mantan pemain Timnas Indonesia ini menilai positif terhadap pembentukan Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia yang bertujuan untuk merawat dan membina mantan pemain timnas Indonesia. 

Diakui Kurniawan masih banyak mantan pemain timnas sepak bola Indonesia yang masih mengalami nasib kurang beruntung secara ekonomi ketika memasuki masa purna bakti.

“Adanya Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia yang dibentuk Erick ini merupakan suatu yang sangat positif dan harus dimanfaatkan serta dijalankan sesuai dengan objektif awal dibentuknya lembaga ini. Jangan sampai pembentukan yayasan ini jauh dari target dan cita-cita awal pembentukannya. Saya yakin niat pembentukan Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia adalah untuk membantu kemajuan sepak bola Indonesia,”ujar Kurniawan, Jumat (23/6/2023).

Mantan pemain PSSI Primavera ini berharap Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia ini tak hanya sekadar memberikan bantuan finansial atau kesehatan kepada mantan pemain timnas. Kurniawan berharap Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia dapat membantu memberikan rencana kehidupan bagi mantan pemain timnas Indonesia.

“Saya bukannya mengecilkan arti mereka. Namun jika hanya diberikan bantuan finansial, kemungkinan akan cepat habis. Kita tidak bisa mengandalkan bantuan finansial seperti itu terus. Bantuan tidak hanya sekadar duit. Sehingga mereka tak hanya menggantungkan hidup dari yayasan saja. Saya berharap di kemudian hari para mantan pemain timnas ini dapat diberdayakan dan dapat mandiri,” kata Kurniawan.

Menurut Kurniawan sejatinya para pemain pemain timnas sepak bola yang saat ini masih aktif juga dapat mengambil manfaat positif dari adanya Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia yang dibentuk ketua umum PSSI Erick Thohir

Para pemain yang saat ini masih aktif juga harus memanfaatkan secara optimal yayasan yang dibuat Erick sejak dini. Terutama untuk merencanakan kehidupan mereka setelah pensiun. 

Diakui Kurniawan Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia memang dibuat Erick Thohir untuk membantu mantan pemain timnas sepak bola. Namun ia meminta agar pemain yang masih aktif tidak menggantungkan nasibnya sepenuhnya kepada yayasan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
Persita
7
4
1
2
9
9
0
13
3
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved