Minggu, 5 Oktober 2025

Liga Champions

Manchester City Juara Liga Champions, Netizen Justru Geruduk Instagram Manchester United

Nitizen banyak mempebandingkan prestasi Manchester City dan Manchester United. Para suporter menginginkan perbaikan prestasi rival sekotanya.

Adrian DENNIS/AFP
Gelandang Manchester City asal Jerman Ilkay Gundogan (kanan) merayakan gol pembuka saat pertandingan sepak bola final Piala FA Inggris antara Manchester City dan Manchester United di stadion Wembley, di London, pada 3 Juni 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Momen kontras terjadi saat Manchester City juara Liga Champions 2022/2023.

Netizen justru banjir berkomentar pada postingan terakhir rival sekotanya, Manchester United.

Segilintir netizen menginginkan Setan Merah menyusul prestasi The Noisy Neighbor dalam beberapa tahun terakhir.

Baca juga: Dua Biang Kerok Kekalahan Inter Milan atas Man City, Romelu Lukaku Bantu Bek Lawan

Persaingan Duo Manchester

Dua rival sekota ini memang memiliki adu gengsi yang tinggi.

Kini posisi "Tsunami Trofi" sedang dipegang oleh Manchester City.

The Citizens berhasil meraih total 20 trofi semenjak dibeli oleh Sheikh Mansour pada tahun 2008 silam.

Terbaru Manchester City berhasil meraih trofi pertamanya di Liga Champions.

The Citizens berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Inter Milan di Ataturk Olympic Stadium, Minggu (11/6/2023) dinihari WIB.

Gol semata wayang Man City berhasil dicetak oleh Rodri setelah menerima bola pantul hasil cut-back Bernardo Silva yang membentur pemain belakan lawan pada menit ke-68.

Trofi Liga Champions akhirnya melengkapi rekor treble winner Manchester City musim ini.

Manchester City berhasil mengawinkan trofi juara Liga Champions, Liga Inggris, dan Piala FA.

Momen tersebut sangat membekas, berbeda dengan pencapaian rival sekotanya Manchester United.

Setan Merah musim ini hanya mampu memenangkan trofi Carabao Cup 2022/2023.

Baca juga: Dua Biang Kerok Kekalahan Inter Milan atas Man City, Romelu Lukaku Bantu Bek Lawan

Gelandang Manchester City asal Jerman #8 Ilkay Gundogan mengangkat trofi Piala Eropa saat mereka merayakan kemenangan pertandingan sepak bola final Liga Champions UEFA antara Inter Milan dan Manchester City di Stadion Olimpiade Ataturk di Istanbul, pada 10 Juni 2023. Manchester City memenangkan pertandingan tersebut 1-0. Paul ELLIS / AFP
Gelandang Manchester City asal Jerman #8 Ilkay Gundogan mengangkat trofi Piala Eropa saat mereka merayakan kemenangan pertandingan sepak bola final Liga Champions UEFA antara Inter Milan dan Manchester City di Stadion Olimpiade Ataturk di Istanbul, pada 10 Juni 2023. Manchester City memenangkan pertandingan tersebut 1-0. Paul ELLIS / AFP (Paul ELLIS / AFP)

Pantas saja beberapa fans meluapkan kekesalannya atas prestasi Manchester United.

Netizen menggruduk postingan Manchester United yang diunggah pada Sabtu (10/6/2023) malam WIB.

Banyak yang mengklaim, Kota Manchester sudah bukan milik Setan Merah lagi.

"Manchester is Blue," tulis seorang netizen dalam kolom komentar.

Adapun yang membandingkan prestasi Manchester United dengan Man City.

Beberapa suporter menyuarakan tuntutan perbaikan di musim depan.

"Saya seorang suporter Manchester United, mohon kembali berprestasi pada musim depan."

Hal yang sedikit gencar digaungkan ialah tuntutan penjualan klub.

Netizen menyasar pemilik Manchester United, Keluarga Glazer segera merealiasasi rencananya.

Perlu diketahui pada November tahun 2022, keluarga Glazer telah membuka peluang investor dari luar.

Strategi tersebut digunakan untuk meningkatkan performa tim dari segi finansial.

Gelontoran dana yang diberikan mampu dimanfaatkan untuk memboyong pemain berkelas bintang.

Namun hingga detik ini, belum ada kata kesepakatan yang pasti terkait penjualan Manchester United.

Keluarga Glazer belum mengambil sikap yang tegas.

Netizen pun berkomentar supaya pemilik merealiasasikan rencananya.

"Manchester City memenangi treble winner. Setidaknya Keluarga Glazer paham untuk menjual klub. Kita (suporter) butuh pemilik yang bisa buat prestasi klub ini kembali berjaya," tulis komentar yang mendapatkan 71 penyuka hingga detik ini.

Striker Manchester City Erling Haaland merayakan dengan manajer Manchester City Pep Guardiola setelah memenangkan pertandingan final Liga Champions antara Inter Milan dan Manchester City di Stadion Olimpiade Ataturk pada 10 Juni 2023.
Striker Manchester City Erling Haaland merayakan dengan manajer Manchester City Pep Guardiola setelah memenangkan pertandingan final Liga Champions antara Inter Milan dan Manchester City di Stadion Olimpiade Ataturk pada 10 Juni 2023. (FRANCK FIFE / AFP)

Suporter Manchester United dirasa wajar untuk meromantisasi kejayaan masa lampu.

Pasalnya, setelah Man City mendapat gelontoran dari pengusaha Uni Emirat Arab langsung berpengaruh pada prestasi.

Selepas musim 2007/2008, Manchester City mendulang 20 trofi.

Tujuh diantaranya ialah Liga Inggris.

Walaupun Manchester United mampu membukukan 15 trofi setelah Man City dibeli. Namun kejuaraan yang dimenangi kalah bergengsi.

Manchester United paling banyak meraih enam trofi Community Shield.

Trofi tersebut hanya mempertemukan juara Piala FA dan Liga Inggris untuk membuka musim baru.

Sehingga dari segi level kompetisi tergolong ringan.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved