Sabtu, 4 Oktober 2025

Piala Dunia U20

Piala Dunia U20 Batal, Pesan Erick Thohir Tak Setuju Campur Aduk Politik dan Olahraga

Piala Dunia U20 resmi dibatalkan karena penolakan terhadap Timnas Israel. Erick Thohir tegaskan untuk tidak mencapuradukkan urusan politik & olahraga.

BPMI/KRIS
Presiden Jokowi bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menemui pemain dan ofisial Timnas U-20 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (1/4/2023). Presiden Jokowi menemui pemain Timnas U-20 untuk memberikan semangat serta meminta agar mereka tidak larut dalam kekecewan setelah FIFA membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. BPMI/KRIS 

TRIBUNNEWS.COM - Setelah dibatalkannya Piala Dunia U20 Indonesia, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan untuk tidak mencampuradukkan urusan politik dan olahraga.

Erick Thohir resmi membubarkan panitia pelaksana Piala Dunia U20 2023 (LOC FIFA U20) usai FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah, dilansir dari Instagram resmi Ketua Umum PSSI itu, Senin, (3/4/2023).

FIFA telah mencabut status tuan rumah Piala Dunia U20 Indonesia. Hal tersebut tak lepas dari adanya penolakan terhadap Timnas Israel U20.

Oleh sebab itu, Erick Thohir mengimbau untuk tidak mencampuradukkan urusan politik dan olahraga.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberi penjelasan dan perkembangan pasca-keputusan FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dalam pertemuan dengan Pemimpin Redaksi media massa di Jakarta, Senin (3/4/2023) malam WIB.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberi penjelasan dan perkembangan pasca-keputusan FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dalam pertemuan dengan Pemimpin Redaksi media massa di Jakarta, Senin (3/4/2023) malam WIB. (Tribunnews.com)

Baca juga: Terima Surat dari FIFA, Presiden Instruksikan Dua Hal kepada PSSI

Demikian seperti yang dikatakan Erick Thohir dalam pertemuan dengan Pemimpin Redaksi media massa di Jakarta, Senin (3/4/2023) malam WIB.

"Sekarang di media ada isu politik dan olahraga, politik dan olahraga harus dibedakan," tegas Erick Thohir.

Erick Thohir juga menambahkan ketika ditanya apakah marah soal Piala Dunia U20 gagal digelar di Indonesia.

"Kalau di tanya soal marah atau nggak, saya tak pernah menjelekkin orang lain," ucap Ketua Umum PSSI itu.

"Tapi saya pekerja yang baik dan saya buktikan hasilnya, pernah emang saya di-statementkan sebagai politik? enggak ada," tegas Erick Thohir.

Seperti yang diketahui Erick Thohir sempat langsung terbang menuju Doha, Qatar untuk menemui langsung Presiden FIFA Gianni Infantino untuk menanyakan perihal isu pembatalan Piala Dunia U20.

Meski sempat menemui Gianni Infantino, namun Piala Dunia U20 tetap dibatalkan. Alhasil Indonesia langsung dicoret sebagai tuan rumah.

Namun terlebih dahulu Erick Thohir mengungkapkan jika dirinya selalu akan selalu melakukan perbaikan demi majunya sepak bola Indonesia.

"Yang penting bagi saya adalah dalam melakukan sesuatu itu selalu ada perbaikan, jika ditanya soal cape ya pasti cape udah bolak balik kayak setrikaan," ucapnya.

Kembali lagi Erick Thohir menjelaskan untuk tidak mencampur adukkan urusan politik dengan olahraga seperti yang dilakukan presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).

"Saya mempunyai prinsip yang sama kayak pak Jokowi, olahraga ya olahraga politik ya politik," ungkap Erick Thohir.

Erick Thohir juga menambahkan akan selalu melakukan yang terbaik untuk sepak bola Indonesia.

"Saya akan selalu melakukan yang terbaik meski nantinya gagal dan banyak yang kecewa kayak kemarin, ya itu resiko sebagai ketua PSSI."

Diberitakan Erick Thohir akan bertolak ke Benua Eropa dalam waktu dekat.

Kepergian Erick Thohir ke satu di antara negara Eropa itu adalah untuk melakukan negosiasi dengan FIFA, soal kemungkinan sanksi yang diberikan untuk Indonesia.

Seperti diketahui, Indonesia dinilai FIFA gagal untuk menyelenggarakan Piala Dunia U20 2023.

Hal itu berujung pada keputusan FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah turnamen tersebut.

Pasca-keputusan FIFA tersebut, fokus PSSI saat ini adalah agar Indonesia seminimal mungkin mendapat sanksi dari FIFA atas pembatalan tersebut.

Negosiasi yang akan dilakukan oleh orang nomor satu di sepakbola Indonesia itu merupakan mandat langsung dari Presiden Joko Widodo.

"Ayo jalan, negosiasi lagi pak Erick. Kalau dibilang cape, ya cape," ujar Erick Thohir, dalam pertemuan dengan Pemimpin Redaksi media massa di Jakarta, Senin (3/4/2023) malam WIB.

"Ini sudah bolak-balik kaya setrikaan ini, ini pergi lagi malam ini," lanjut pria yang juga menjabat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.

Sejumlah bahan pertimbangan pun telah 'dikemas' dengan cantik oleh Erick Thohir, demi menghindari sanksi berat oleh FIFA.

Erick Thohir pun tampaknya akan membawa sejumlah bukti bahwa Indonesia sejatinya sudah siap dari segi infrastrukstur pertandingan.

Perbaikan sejumlah infrastruktur stadion merujuk pada rekomendasi FIFA, sudah dijalankan Indonesia.

Seperti diketahui, FIFA pun telah menyelesaikan inspeksi ke seluruh calon venue pertandingan yang tersebar di enam provinsi di Indonesia.

(Tribunnews.com/Ali,Alfarizy AF)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
6
5
0
1
12
7
5
15
2
Bournemouth
7
4
2
1
11
8
3
14
3
Arsenal
6
4
1
1
12
3
9
13
4
Crystal Palace
6
3
3
0
8
3
5
12
5
Tottenham
6
3
2
1
11
4
7
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved