Madura United Punya Rekor Jelek Lawan Persija, Thomas Doll: Saya Tidak Percaya Statistik

Madura United Punya Rekor Jelek Lawan Persija, Thomas Doll: Saya Tidak Percaya Statistik

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS, JAKARTA - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll tak ingin melirik catatan buruk Madura United jelang menjamu timnya di laga pekan ke-27 Liga 1 2022/23.

Duel itu akan tersaji di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Madura, Jawa Timur, Minggu (26/2/2023) pukul 15.00 WIB.

Sebelum menjamu Macan Kemayoran - julukan Persija, Madura United memang mencatatkan rekor negatif.

Baca juga: Madura United vs Persija, Stok Pemain Menipis, Thomas Doll Boyong Pemain Akademi Usia 19 Tahun 

Baca juga: Perburuan Juara Liga 1, Pola Batu-Gunting-Kertas Ala PSM, Persib, dan Persija: Tak Ada yang Dominan

Skuad besutan Fabio Lefundes itu gagal meraih kemenangan dalam dua laga terakhir mereka dan hanya berhasil meraih satu kemenangan dalam lima laga sebelumnya.

Kendati demikian, Thomas Doll nampak tak ingin berleha-leha dan menganggap Persija Jakarta bakal menjalankan pertandingan mudah.

Pasalnya, menurut Doll, Madura jelas akan tampil dengan motivasi tinggi ketika menjamu Macan Kemayoran.

Baca juga: Dua Rekor Prestisius PSM Makassar Jika Mampu Kalahkan Persib-Persija Jadi Juara Liga 1 2022

Baca juga: Prediksi Skor, Head to Head, Daftar Line-up Madura United Vs Persija, Macan Kemayoran Jaga Asa

"Saya tidak percaya pada statistik, untuk saya yang penting bagaimana mereka akan tampil dengan motivasi ketika menghadapi Persija, Tim dari ibukota Indonesia," ungkap Doll.

"Saya pikir untuk saya itu (statistik) tidak penting. Saya tidak percaya dengan statistik. Mereka (Madura) juga memiliki pemain yang baik dan mereka juga memiliki 41 poin," tegasnya.

Mantan Pelatih Borussia Dortmund itu berpendapat, apabila suatu tim terlalu sibuk dengan urusan statistik justru hal itu bisa menjadi bumerang.

Oleh sebab itu dalam hal ini Thomas Doll memastikan hanya ingin fokus terhadap gaya bermaian Persija.

"Karena itu bisa menghilangkan konsentrasi jika melihat statistik, hal seperti itu tidak baik dan itu harus dikeluarkan dari pikiran kami," ucap pelatih berusia 56 tahun itu.

"Kami harus konsentrasi kepada pertandingan dan kami harus bermain dengan gaya permainan kami," sambung Doll.

Lebih lanjut, pelatih asal Jerman itu pun berharap Maman Abdurrahman cs, bisa menampilkan performa terbaiknya dan tidak melakukan kesalahan-kesalahan individual.