Jumat, 3 Oktober 2025

Liga 1

Rusuh Suporter Terjadi Satu Hari Setelah Ketum PSSI Menjabat, Erick Thohir 'Gercep' Lakukan Hal Ini

Kerusuhan di Jatidiri saat laga PSIS vs Persis Solo membuat PSSI langsung bertindak cepat. Erick Thohir segera perintahkan hal ini

tangkap layar Instagram @pengamatsepakbola
RUSUH DI JATIDIRI - Kerusuhan antara aparat keamanan dan suporter pecah di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (17/2/2023) pada saat laga PSIS Semarang vs Persis Solo pada pekan ke-25 Liga 1 2022/23. Laga ini tidak mendapatkan izin kepolisian untuk digelar dengan dihadiri penonton. Laga tanpa penonton PSIS Semarang vs Persis Solo sempat diwarnai sejumlah insiden. Berikut rangkumannya. 

Rusuh Suporter Terjadi Satu Hari Setelah Ketum PSSI Menjabat, Erick Thohir 'Gercep' Lakukan Hal Ini

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bentrokan antara suporter klub sepak bola dan aparat kepolisian kembali mencoreng sepakbola nasional.

Ironisnya, kerusuhan aparat keamanan dan suporter itu terjadi satu hari setelah federasi sepakbola Indonesia, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) guna menentukan susunan kepengurusan baru pada Kamis (16/2/2023).

Keributan antara suporter dan Aparat Kepolisian itu pecah saat laga PSIS Semarang kontra Persis Solo di laga pekan ke-25 Liga 1 2022/23 di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (17/2/2023).

Baca juga: Alasan Kepolisian Gunakan Gas Air Mata di Luar Stadion Jatidiri Saat Laga PSIS vs Persis

Baca juga: Sorotan PSIS vs Persis, Rusuh di Jatidiri, Laga Tanpa Penonton, Embusan Gas Air Mata ke Lapangan

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pun langsung gerak cepat merespon hal tersebut dengan melakukan rapat Komite Eksekutif (Exco), Sabtu (18/2/2023).

Baca juga: Host Mata Najwa Tanya Soal Zainudin Amali Mundur dari Menpora, Erick Thohir: Presiden Juga Kaget!

Hasil dari rapat Exco kedua di kepengurusan yang baru seumur jagung itu pun langsung melahirkan Komite Ad Hoc Suporter.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan bahwa Komite Ad Hoc Suporter ini nantinya akan bertugas untuk mentransformasi sepak bola nasional.

Baca juga: Kirim Tim Survei Tanah, Erick Thohir Sebut Tahun Depan Timnas Indonesia Punya Training Center

Ketua Umum PSSI terpilih, Erick Thohir dan Jajarannya setelah Rapat Exco, di Kantor PSSI, GBK Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu, (18/2/2023). (Tribunnews/Alfarizy)
Ketua Umum PSSI terpilih, Erick Thohir dan Jajarannya setelah Rapat Exco, di Kantor PSSI, GBK Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu, (18/2/2023). (Tribunnews/Alfarizy) (tribunnews.com/alfarizyAF)

"Rapat Exco kedua tidak lain, satu membahas peristiwa yang baru saja terjadi. Karena itu keputusan Exco tadi kami akan membuat Komite Ad Hoc untuk suporter," ujar Erick Thohir.

"Di mana sesuai dengan statuta FIFA dan juga PSSI mempunyai empat belas komite. Tetapi boleh membuat Komite Ad Hoc.  Nah ini lah kenapa hari ini keputusannya ada komite ad hoc suporter," sambungnya.

Erick menambahkan, suporter memiliki peran penting untuk kemajuan sepak bola di Indonesia.

Oleh sebab itu, Komite Ad Hoc bentukan PSSI itu nantinya secara tidak langsung akan membuat suporter sepak bola Indonesia bisa menikmati pertandingan dengan aman dan nyaman.

"Karena isu dari pada tentu transformasi sepakbola harus melibatkan juga suporter. Jadi kamu harus ada keseriusan," kata pria yang menduduki jabatan Menteri BUMN itu.

Suasana kericuhan di luar Stadion Jatidiri pada Jumat (17/2/2023) saat laga PSIS melawan Persis Solo. Polisi diduga menembakan gas air mata ke arah suporter.
Suasana kericuhan di luar Stadion Jatidiri pada Jumat (17/2/2023) saat laga PSIS melawan Persis Solo. Polisi diduga menembakan gas air mata ke arah suporter. (Twitter)

 "Dan surat FIFA yang dikirimkan kepada kami waktu itu, salah satunya pun ada bicara suporter. Kami harus memastikan suporter bisa pulang ke rumah dengan selamat," tegas Erick.

Kendati demikian, Erick pun meminta para suporter untuk bisa turut ambil bagian dalam transformasi sepak bola di Indonesia.

"Tetapi kami juga mengetuk hati para suporter kalau transformasi sepak bola kita mau bagus, mereka (suporter) pun harus menjadi bagian yang bertanggung jawab untuk perbaikan sepak bola indonesia," ujar Erick.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved