Fadia Lewati Tes Ini Jumat Lalu Sebelum Tampil di Indonesia Masters, Apri/Fadia Ungguli Ganda Taiwan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM- Ada perjuangan ekstra harus dilalui oleh Siti Fadia Silva Ramdhanti sebelum tampil di babak utama Indonesia Masters.

Pada Hari Jumat lalu, Siti Fadia Silva Ramdhanti menjalani tes untuk menguji apakah dia sudah pulih dan fit benar dari cederanya.

Hasil tes Hari Jumat itu, Siti Fadia Silva Ramdhanti dinyatakan fit dan siap tempur.

“Ya, saya sudah normal karena sebelum Indonesia Masters hari Jumat lalu sudah di tes kelincahan, loncat. Itu semua sudah baik. Jadi tidak ada keresahan sama sekali, saya sudah oke dan fit,” kata Fadia.

“Alhamdulillah Fadia sudah normal karena sebelum Indonesia Master kita sudah terbiasa, Fadia sudah biasa lagi. Saya tanya juga apa yang dirasakan, kondisinya gimana? kata dia Alhamdulillah sudah aman, tenang aja, pas di latihan ya saya lihat tidak ada perubahan. Dia sudah balik lagi,” ujar Apriyani.

Mengenai kondisi cedera Fadia yang didapatkan saat tampil di turnamen Malaysia Open, kini sudah kembali pulih.

Treatment tim medis yang gerak cepat dalam menangani cedera dan recovery pasca cedera membuat Fadia cepat kembali ke kondisi semula.

Apriyani sebagai parternanya pun merasakan permainan Fadia sudah seperti biasa lagi.

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramdhanti sukses mengalahkan ganda Taiwan, Chang Ching Hui/Yang Ching Tun dengan skor 21-14, 21-9 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (24/1/2023).

Apriyani mengatakan laga tersebut sekaligus menjadi adaptasi dirinya bersama Fadia dengan Istora Senayan.

“Ya Alhamdulillah kami hari ini bisa memenangkan pertandingan dan juga kami kan baru pertama lawan mereka. Kami persiapan dari diri sendiri dulu karena kan baru pertama, kami juga masih mencari-cari permainan soalnya kan ada angin dari lapangan sebelah sana, sebelah sini jadi kita coba lapangan tadi alhamdulillah kami bisa melewatkan,” kata Apriyani seusai pertandingan.

“Ya sama juga seperti Kak Apri, tadi lebih banyak mengontrol bola sama angin karena dari kemarin sudah terlihat pas latihan tapi kan ketika pertandingan beda lagi jadi lebih fokus saja,” timpal Fadia.

Kemenangan mudah Apriyani/Fadia atas Ganda Taiwan tersebut dinilainya karena lawan dikatakan bermain monoton.

Pola permainan itu membuat dirinya bersama Fadia lebih mudah membaca dan menciptakan poin.