Menipisnya Opsi Sayap Kanan di Manchester United, Sancho & Antony Meredup, Bruno Jadi Korban

TRIBUNNEWS.COM - Situasi Manchester United saat ini barangkali tak seideal saat mereka menjalani laga awal musim.

Bukan dari sisi hasil pertandingan MU yang menjadi sorotan dalam hal ini.

Melainkan komposisi pemain Manchester United yang sekiranya patut disorot akhir-akhir ini.

Baca juga: Biang Keladi Manchester United Cuma Dapat Satu Poin, Erik Ten Hag Salahkan Rashford Cs

Manchester United seperti tak kekurangan opsi menurunkan pemain di sektor sayap kiri.

Ada Marcus Rashford hingga Alejandro Garnacho yang bisa mengemban tugas di posisi tersebut.

Sayangnya, kedalaman yang ada di sektor kiri tak berlaku di sisi sebaliknya.

Sektor sayap kanan Setan Merah seperti selalu kekurangan pemain, bahkan setelah dilakukan beberapa penambahan personel.

Sebagaimana diketahui, Jadon Sancho mulanya didatangkan sebagai tumpuan di sektor tersebut.

Namun, Sancho belum berhasil mengemban tugas besar tersebut di pundaknya.

Ia kini malah harus menjalani serangkaian treatment khusus dari sang pelatih, Erik Ten Hag untuk memulihkan kondisi mentalnya yang menjadi sorotan.

Kondisi mental Sancho itu kemungkinan besar terlibat dalam penurunan performa eks wonderkid Timnas Inggris.

Ia semakin jarang terlihat melewati lawan-lawan yang mengadang.

Erik Ten Hag mencoba menambah personel lagi pada musim panas lalu.

Antony, singkatnya, datang ke Old Trafford setelah perang tawar-menawar harga dengan Ajax Amsterdam.

Pada awal kedatangan, Antony bak menjadi jawaban besar dari rasa penasaran klub dengan seorang wing kanan jempolan.

Antony tak gentar melakukan cut inside, take-ons dan umpan silang yang menjadi ciri khas winger modern.

Gelontoran beberapa gol juga hadir dari pemain asal Brasil tersebut.

Sayangnya performa menjanjikan Antony di awal musim tak bertahan lama.

Baca juga: Manchester United Tanpa Casemiro saat Tantang Arsenal, Erik Ten Hag Tetap Santai

Perlahan penampilannya makin menurun, terutama jelang bergulirnya Piala Dunia 2022.

Ia sempat menyebut adanya insiden di luar sepak bola yang membuatnya tak fokus.

Permainan sang winger kidal juga belum pulih pascagelaran Piala Dunia 2022 usai.

Berbagai kesempatan yang ia dapatkan tak bisa berbuah hasil manis sebagaimana yang ia dapatkan saat memulai debut.

Bruno Jadi Wing Kanan

Penurunan performa Sancho dan Antony membuat Erik Ten Hag mencari solusi.

Sejauh ini, Bruno Fernandes-lah jawaban dari masalah klasik MU dengan wing kanannya.

Bruno Fernandes yang nyaman menjadi pemain nomor 10 disulap menjadi seorang winger kanan.

Memang, tipe permainan Bruno sewaktu menjadi winger tak sama seperti Sancho dan Antony.

Ia tak mengandalkan kelincahan sebagai senjata utama.

Bruno kerap bertugas membuka ruang bagi bek sayap kanan untuk bergerak.

Pemain asal Portugal ini juga kerap bergerak ke dalam atau menuju lini tengah sebagai opsi.

Hasilnya, MU cuma mengandalkan sang bek kanan sebagai tumpuan.

Erik Ten Hag kembali harus memutar otak untuk menghadapi laga-laga ke depan.

Keterbatasan Bruno sebagai winger dadakan membuat Setan Merah kembali bertumpu ke sayap kiri lagi.

Hal tersebut membuat permainan Setan Merah menjadi lebih mudah ditebak dan dihalau lawan-lawannya.

(Tribunnews.com/Guruh)