Villarreal vs Madrid: Semua, Karim Benzema! Live on Bein Sports 3 Sabtu 7 Jan Pukul 22.15 WIB

TRIBUNNEWS.COM- Usai Piala Dunia 2022 lalu, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti berkoar sang mesin golnya, Karim Benzema bakal mengerahkan segenap kemampuan untuk membawa El Real juara.

Karim Benzema cedera sehingga tak dibawa pelatih Prancis, Didier Deschamps ke Qatar.

Belakangan, meski cederanya pulih, Karim Benzema tetap tak terpilih di laga final yang berujung kekalahan Les Bleus dari Argentina.

Sebagai bentuk kekecewaan, Karim Benzema kemudian menyatakan pensiun dari timnas Prancis.

Ini berarti, Karim Benzema bisa mengerahkan seluruh fokusnya untuk Real Madrid, yang disambut gembira oleh Ancelotti.

"Dia tahu bahwa leg pertamanya musim ini tidak bagus dan dia ingin menunjukkan hal-hal terbaik di leg kedua. Dia akan menunjukkan semua kualitasnya di rentang musim ini," kata Don Carlo.

Benzema mengamini pernyataan sang pelatih, dengan langsung tampil garang dalam kiprah perdananya usai Piala Dunia.

Baca juga: Pulih dari Cedera, Karim Benzema Ukir Brace dan Sukses Bikin Kagum Carlo Ancelotti

Penyerang berusia 35 tahun ini memborong dua gol dalam kemenangan El Real atas Valladolid 0-2 (30/12) lalu.

Sementara itu perburuan trofi Madrid membuat mereka menghadapi jadwal sibuk selama sisa musim, dengan masih bersaing di Copa del Rey, Supercopa de Espana, dan Liga Champions.

Selain kompetisi piala tersebut, Madrid saat ini menghadapi persaingan sangat ketat dengan Barcelona yang kini berada di puncak klasemen.

Kedua tim sama-sama mengemas 38 poin, tapi La Blaugrana unggul selisih gol tujuh gol.

Ancelotti mengakui kesulitan yang akan ditimbulkan oleh jadwal padat Madrid, dengan mengatakan, "Kalender akan menuntut banyak hal dari kami. Sampai Maret akan ada banyak pertandingan," tuturnya.

“Kami akan melakukan evaluasi individu terhadap para pemain, itu kuncinya. Kami akan menjatah siapa yang butuh istirahat dan siapa yang butuh kerja. Satu-satunya hal yang jelas adalah tidak akan ada hari libur hingga Maret," ujar Ancelotti menjelaskan.

Rotasi itu pula yang dilakukan Don Carlo saat Madrid susah payah mengalahkan tim divisi dua, Cacereno 0-1 lewat gol semata-wayang Rodrygo.

Sejumlah pemain pilar diistirahatkan di laga Copa del Rey tersebut.