Liga Inggris
Inikah yang Bikin Cristiano Ronaldo Ngambek? Ada Masalah Apa Sama Erik Ten Hag di Manchester United?
satu dugaan penyebab Ronaldo ngambek adalah tak kunjungnya dia dimasukkan ke lapangan oleh Erik Ten Hag meski sudah melakukan pemanasan sejak menit 40
Inikah yang Bikin Cristiano Ronaldo Ngambek? Ada Masalah Apa Sama Erik Ten Hag di Manchester United?
TRIBUNNEWS.COM - No excuse, tak ada pembelaan yang tepat bagi aksi unprofessional behaviour yang dilakukan Cristiano Ronaldo di laga Manchester United vs Tottenham Hotspur.
Cristiano Ronaldo pun mengakuinya. Tak peduli betapapun dia mengklaim dirinya sangat menghormati klub, pemain, pelatih, dan seluruh elemen Manchester United, dia mengaku terbawa emosi pada laga yang berakhir dengan kemenangan Man United 2-0 atas Spurs tersebut.
Lalu apa yang membuat Cristiano Ronaldo emosional sehingga memutuskan pergi saat laga tengah berlangsung?
Baca juga: Hukuman Ronaldo Terbilang Ringan, Pemain Ini Didrop ke Kasta Bawah Waktu Membangkang ke Erik Ten Hag
Baca juga: Sederet Aksi Cristiano Ronaldo yang Bikin Geleng-geleng di Manchester United, Kabur Duluan dari Laga
Perlu dicatat, Cristiano Ronaldo adalah tipikal pemain bintang yang punya jiwa sangat kompetitif, mirip legenda NBA, Michael Jordan yang cenderung tak mau kalah baik di luar dan di dalam lapangan.
Saking tingginya mentalitas kompetisi itu, Cristiano Ronaldo cenderung tampak egois bila berurusan dengan hal-hal yang berbau kompetisi.
Dari sudut pandang itu, akun fan base @Manchester United Indonesia di facebook memiliki beberapa analisis yang membuat Cristiano Ronaldo memutuskan pergi sebelum laga berakhir, berujung hukuman tegas dari Erik Ten Hag, sang pelatih.
Baca juga: Drama Ronaldo, Menolak untuk Bermain vs Spurs, dan Keluar dari Skuad MU untuk Laga Lawan Chelsea

Akun fan base itu menyebut, satu di antara dugaan penyebab Cristiano Ronaldo ngambek adalah tak kunjungnya dia dimasukkan ke lapangan oleh Erik Ten Hag meski sudah melakukan pemanasan sejak menit ke-40 pertandingan.
"#Analisis, CR ngamuk karena sudah pemanasan sejak menit 40 tapi nggak juga dimasukkan," tulis akun tersebut.
Soal ini, Erik Ten Hag sudah memberi penjelasan, kalau sang bintang justru menolak dimainkan.
"Ya, Cristiano Ronaldo menolak masuk melawan Tottenham," kata Erik ten Hag seperti dikutip dari firstpost.
"Harus ada konsekuensinya. Ini penting untuk sikap dan mentalitas kelompok," katanya.
Analisis kedua soal penyebab Cristiano Ronaldo mengamuk adalah merujuk pada banyaknya shot on goal Manchester United ke gawang Spurs namun tak berbuah gol.
"#Analisis, CR kecewa karena peluang MU banyak sekali (10 on) namun penyelesaian akhir buruk, CR berpikir akan jadi banyak gol jika dia yang main," tulis akun tersebut.
Ada Masalah Apa Sama Erik Ten Hag di Manchester United?

Adapun Manchester United sudah mengambil sikap untuk sikap Cristiano Ronaldo tersebut.
Ronaldo tidak akan ikut ke dalam skuad Manchester United saat bertandang ke kandang Chelsea di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (22/10/2022) pukul 23.30 WIB.
Kapten timnas Portugal itu juga dilarang untuk ikut berlatih dengan tim utama Manchester United hingga waktu yang belum ditentukan.
Dikutip BolaSport dari The Independent, Erik ten Hag mengatakan saat melawan Spurs, ia ingin memasukkan Ronaldo sebagai pemain pengganti.
Cristiano Ronaldo-lah yang menolak masuk.
“Ya (Ronaldo menolak bermain),” kata Ten Hag saat dikonfirmasi.
Namun, ia menolak membahas secara detail percakapan antara dirinya dan pemain berusia 37 tahun tersebut.
“Yang terjadi dalam dialog saya dan Cristiano adalah urusan kami berdua. Pernyataan pihak klub juga sudah jelas," ucapnya.
Juru taktik asal Belanda itu juga bungkam saat ditanya kelangsungan karier Ronaldo di Man United.
“Itu sudah ada di pernyataan klub. Dia masih menjadi bagian rencana Man United ke depannya,” ucap dia lagi.
Erik ten Hag pun menilai bahwa keputusannya sudah benar.
Sebab, ia punya tanggung jawab menjaga nilai di klub agar tetap berjalan sesuai arah yang tepat.
“Kami menangani situasi ini seperti yang sudah ditunjukkan. Saya bertanggung jawab untuk kultur di klub dan saya harus memasang standar dan nilai, serta mengendalikannya," ucapnya.
“Manchester United adalah tim. Kami punya standar, nilai, dan saya harus mengendalikannya.”
Pelatih asal Belanda itu juga mengingatkan bahwa Ronaldo bukan pertama kali meninggalkan lapangan sebelum pertandingan usai.
Ronaldo melakukannya juga pada uji coba versus Rayo Vallecano, Juli lalu.
Ia pergi dari lapangan, padahal laga belum selesai.
“Setelah laga melawan Rayo, saya bilang sikapnya tidak bisa diterima, tetapi dia bukan satu-satunya. Ketika dia melakukan yang kedua kali, tentu ada konsekuensi," kata Ten Hag.
“Absennya Ronaldo adalah kehilangan besar untuk tim. Harus diakui. Namun, menurut saya sanksi baginya penting untuk sikap dan mentalitas tim.”
“Sekarang Manchester United harus fokus ke laga versus Chelsea,” tutur dia. (oln/*/BolaSport)
.
.