Minggu, 5 Oktober 2025

Liga Spanyol

Sorotan Liga Spanyol: Harga Mahal Efek Jor-joran, Barcelona Pecat Xavi jika Nihil Prestasi

Xavi Hernandez menyadari jika dirinya bisa dipecat Barcelona akhir musim nanti kalau tak mempersembahkan gelar juara sama sekali.

Penulis: Drajat Sugiri
ANDREAS SOLARO / AFP
Pelatih Barcelona, ????Xavi, memberi isyarat selama pertandingan leg kedua play-off babak sistem gugur Liga Eropa UEFA antara SSC Napoli dan FC Barcelona di Stadion Diego Armando Maradona di Naples pada 24 Februari 2022. 

TRIBUNNEWS.COM - Ada harga mahal yang harus dibayar Xavi Hernandez jika Barcelona sampai nihil prestasi pada musim 2022/2023.

Pemecatan menjadi efek samping dari jor-jorannya Barcelona dalam mendatangkan amunisi baru namun tidak bisa mendapatkan gelar bergengsi.

Sebagaimana yang diketahui, Barcelona menuai hasil minor dalam dua laga beruntun. Tepatnya menghadapi Inter Milan dan Real Madrid di El Clasico.

Baca juga: Liga Super Eropa Punya Bos Baru, Barcelona dan Real Madrid Semringah Lagi

Ekspresi pelatih Barcelona asal Spanyol, Xavi Hernandez dalam laga Liga Europa antara FC Barcelona melawan SSC Napoli di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Jumat (18/2/2022) dini hari WIB. Pertandingan berakhir imbang dengan skor 1-1 (0-1). AFP/LLUIS GENE
Ekspresi pelatih Barcelona asal Spanyol, Xavi Hernandez dalam laga Liga Europa antara FC Barcelona melawan SSC Napoli di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Jumat (18/2/2022) dini hari WIB. Pertandingan berakhir imbang dengan skor 1-1 (0-1). AFP/LLUIS GENE (AFP/LLUIS GENE)

Pelatih Barcelona, Xavi siap menerima kenyataan akan kehilangan pekerjaannya apabila tidak mampu memenangkan trofi musim ini setelah melewati pekan yang sulit bersama timnya.

Barca ditahan imbang 3-3 oleh Inter Milan di Camp Nou pekan lalu dan terancam tersisih dari fase grup Liga Champions jika raksasa Serie A itu bisa mengalahkan Viktoria Plzen akhir bulan ini.

Mereka kemudian kalah 3-1 dari seteru abadi di El Clasico, Real Madrid di Santiago Bernabeu pada Minggu (16/10/2022) kemarin.

Imbasnya posisi Barcelona di puncak klasemen sementara LaLiga digusur sang rival.

“Tentu saja saya akan melakukannya, tetapi tidak ada yang mengatakan apa pun kepada saya,” kata Xavi, seperti yang dikutip dari laman ESPN.

"Ini Barca. Dengan upaya yang dilakukan klub [di bursa transfer] dan skuat yang kami miliki, kami harus bersaing memperebutkan trofi. Dan jika kami tidak menang, seperti yang dikatakan presiden, akan ada konsekuensinya, mulai dengan saya," sambungnya.

"Tapi saya akan memberikan segalanya agar ini berhasil. Kapan saja saya bisa kehilangan dukungan klub, bahkan besok. Ini sepak bola," terang Xavi menandaskan.

Barca diketahui banyak mendatangkan amunisi baru Juli lalu. Di antaranya Robert Lewandowski, Franck Kessie, Jules Kounde hingga Andreas Christensen.

Tentu Barca ini meraih hasil maksimal berupa trofi juara. Apalagi pihak klub sudah mengambil banyak keputusan berani dengan menarik tuas ekonomi, termasuk menjual beberapa asetnya.

Satu kata, juara, menjadi target yang tak bisa ditawar lagi oleh seorang Xavi Hernandez.

Meski demikian, Xavi merasa bahagia di Barca. Dia mengatakan banyak pihak mendukungnya di tengah kondisi tim yang lagi limbung.

"Saya harus jujur dengan klub, para pemain, para penggemar. Saya pikir kami telah membangun tim untuk memenangkan trofi. Saya masih mendapatkan semua antusiasme di dunia, terlepas dari semua kritikan selama seminggu terakhir," ujar Xavi.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Real Madrid
8
7
0
1
19
9
10
21
2
Barcelona
7
6
1
0
21
5
16
19
3
Villarreal
8
5
1
2
14
8
6
16
4
Elche
7
3
4
0
10
6
4
13
5
Athletic Club
8
4
1
3
9
9
0
13
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved