Liga Inggris
Chelsea Pecat Thomas Tuchel, Rudiger Berontak Pertanyakan Keputusan Todd Boehly
Bek Real Madrid, Antonio Rudiger bereaksi keras terhadap keputusan mantan timnya yang memecat Thomas Tuchel dari jabatan pelatih Chelsea.
Penulis:
Dwi Setiawan
Editor:
bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Bek Real Madrid, Antonio Rudiger bereaksi keras terhadap keputusan mantan timnya yang memecat Thomas Tuchel dari jabatan pelatih Chelsea, beberapa waktu lalu.
Rudiger mencoba mempertanyakan apa yang salah dari kinerja Tuchel sehingga Chelsea tak segan memecat pelatih yang sukses menghadirkan trofi Liga Champions pada musim perdananya.
Rudiger merasa berontak dengan keputusan Todd Boehly selaku pemilik baru Chelsea yang tega memecat Tuchel.

Baca juga: Ngaku Ditipu Antonio Conte, Mantan Striker Chelsea Ini Ngamuk
Tak ada rasa selain sedih yang dirasakan Rudiger ketika melihat Tuchel dipecat secara mendadak oleh manajemen baru Chelsea di bawah kepemimpinan Todd Boehly.
"Pertama, Tuchel diizinkan membawa pemain baru, lalu dipecat setelah beberapa laga, saya terkejut dengan kecepatannya," akui Rudiger dilansir Evening Standard.
"Hari pemecatannya adalah hari yang menyedihkan bagi saya,"
"Saya pun langsung menulis pesan setelahnya dan mengucapkan terima kasih lagi untuk semuanya," tambahnya.
Lebih lanjut, Rudiger memandang Tuchel telah membantu dirinya bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya selama bermain di Chelsea.
Sempat tersingkir oleh era Frank Lampard, Rudiger menjelma sebagai salah satu bek terbaik dunia ketika dilatih Tuchel.
Bahkan, performa apik itulah yang akhirnya membuat Rudiger bisa berseragam Real Madrid pada musim ini.
Alhasil Rudiger tak segan memuji Tuchel sebagai sosok pahlawan penting dalam karier sepak bolanya.
"Tuchel ada disana untuk semua orang bukan hanya saja saja," tegas Rudiger.
"Jika Anda melihat dari mana kami berasal dan kemana dia membawa Chelsea, dia seakan melakukan hal yang mustahil,"
"Tapi anda tahu itulah sepak bola, terkadang anda adalah pahlawan, terkadang juga pecundang," tukasnya.

Selama dibesut Tuchel, Rudiger menjadi salah satu pilar andalan Chelsea yang tak tergantikan.