6 Pekan Penuh Gebrakan, Todd Boehly Punya 2 Mimpi Besar untuk Chelsea dan Liga Inggris

TRIBUNNEWS.COM - Tak perlu waktu lama bagi pemilik baru Chelsea, Todd Boehly membuat gebrakan.

Todd Boehly setidaknya punya dua mimpi besar yang ingin ia wujudkan saat menjalankan tugasnya sebagai bos baru Chelsea.

Padahal, Boehly baru duduk di kursi pemilik Chelsea sekira enam pekan lamanya.

Namun itu tak membuatnya mundur untuk langsung mengeluarkan ide-ide baru bagi Chelsea dan Liga Inggris.

Baca juga: Jadwal Liga Champions Pekan Ketiga: Inter vs Barcelona, Chelsea vs AC Milan, Pesta Bayern Munchen

Mimpi Boehly untuk Chelsea

Tak bisa dipungkiri Boehly membawa banyak program ketika dirinya mengajukan penawaran membeli The Blues.

Kini setelah ia menjadi pengambil keputusan, Boehly menawarkan terobosan ide yang luar biasa.

Ia ingin membuat Chelsea layaknya Manchester City dan Red Bull.

Maksudnya, Boehly memiliki visi menjadikan tim London Biru ini punya afiliasi dengan klub lain.

Hal itu pula yang terjadi pada Manchester City dan Red Bull.

Man City mengembangkan klub afiliasinya di berbagai benua.

Mulai dari benua Amerika hingga Australia menjadi wilayah jajahan The Citizens.

Sedangkan Red Bull memiliki Leipzig dan Salzburg yang sama-sama sukses tampil di Liga Champions musim ini.

"Kita mesti membicarakan soal model multiklub dan saya ingin membangun sesuatu yang nyata," ungkap Boehly dikutip dari laman Independent.

"Red Bull memiliki pekerjaan yang bagus dengan Leipzig dan Salzburg, keduanya tampil di Liga Champions. Mereka tahu cara mengelola hal semacam ini."

"Anda memiliki Manchester City yang merupakan sebuah jaringan besar."

"Tantangannya bagi Chelsea adalah sekarang ketika Anda memiliki pemain 18 atau 20 tahun, Anda meminjamkannya ke klub lain dan menyerahkan perkembangan mereka kepada klub tersebut," sambungnya.

Mimpi Boehly untuk Liga Inggris

Impian besar Todd Boehly tak berhenti hanya di Chelsea saja.

Ia juga punya tujuan besar dengan Liga Inggris.

Sang taipan asal Amerika Serikat ini memandang Liga Inggris masih memiliki potensi finansial yang belum digali.

Meski baru enam pekan menjabat, Boehly bisa melihat cara memaksimalkan potensi ini.

Salah satunya adalah dengan mengadakan pertandingan All Star.

Ide yang diajukan Boehly bakal mempertemukan dua tim Liga Inggris, Utara dan Selatan.

Baca juga: Man City Siap Guyur AC Milan Triliunan Buat Rafael Leao, Maldini Buka-bukaan Soal Minat Chelsea

Komposisi kedua tim akan diisi para pemain yang berasal dari klub yang ada di sisi utara atau selatan.

"Pada akhirnya, saya berharap Liga Inggris mengambil sedikit pelajaran dari olahraga Amerika," ujar Boehly dikutip dari Football365.

"Orang-orang berbicara tentang mengapa kami tidak memiliki uang yang lebih banyak? MLB (Major League Baseball) tahun ini mengadakan All Star. Mereka membuat $200 juta pada hari Senin dan Selasa."

"Anda dapat melakukan itu dengan Utara vs Selatan di pertandingan All Star Liga Inggris," lanjutnya.

Menarik melihat bagaimana Todd Boehly mewujudkan mimpi besarnya itu ke depan.

Pasalnya tak sedikit pihak yang menentang ide tersebut.

Terutama ide tentang pertandingan All Star antara tim Utara dan Selatan Liga Inggris.

(Tribunnews.com/Guruh)