Liga Inggris
Fenomena 22 Hari MU, dari Juru Kunci Kembali ke Habitat Papan Atas Klasemen Liga Inggris
Manchester United hanya membutuhkan 22 hari lepas dari jurang degradasi dan kembali ke habitatnya sebagai penghuni papan atas klasemen Luga Inggris.
TRIBUNNEWS.COM - Manchester United (MU) menunjukkan kelasnya sebagai tim elite di Liga Inggris.
Manchester United, sukses memberikan respons luar biasa setelah pada sepasang laga pembuka Liga Inggris mengalami keterpurukan.
Hanya butuh 22 hari, Manchester United di bawah komando Erik Ten Hag mengubah posisinya sebagai juru kunci, kini kembali ke habitatnya sebagai penghuni papan atas klasemen Liga Inggris.
Baca juga: Profil Christian Eriksen, Gelandang Serang MU yang Pernah Alami Serangan Jantung saat Euro 2021

Setan Merah, julukan MU, membuka kompetisi Liga Inggris dengan kekalahan. Mereka takluk dari Brighton 2-1 di Old Trafford.
Bukannya membaik namun sebaliknya. MU Dibabat Brentford empat gol tanpa balas pada pekan kedua.
Laga yang digelar pada 13 Agustus tersebut membuat Setan Merah terjun ke dasar klasemen Premier League.
Posisi sebagai juru kunci klasemen jelas tak identik dengan klub sekaliber MU.
Mengalami kondisi kritis ini, Erik Ten Hag dan skuatnya wajib memberi respons positif. Endingnya, Cristiano Ronaldo dkk sukses meraih empat kemenangan beruntun.
Setan Merah sukses menggasak Liverpool dengan skor 2-1. Momentum kebangkitan MU diteruskan saat susah payah mengalahkan Southampton 1-0.
Kemenangan dengan skor identik kembali diukir skuat asuhan Erik Ten Hag saat mempermalukan Leicester City di kandangnya.
Terbaru, Setan Merah mengalahkan Arsenal di Old Trafford dengan skor telak 3-1, Minggu (4/9/2022).
Berkat raihan 12 poin dari empat laga terakhir, kini MU sukses kembali ke papan atas klasemen Liga Inggris. Anthony cs berada di tangga kelima.
Penguasa Old Trafford ini unggul dua poin dari Chelsea yang menghuni tangga keenam.
Kini, Manchester United hanya berjarak tiga poin saja dari pemuncak klasemen Liga Inggris, Arsenal.
Kekalahan Meriam London membuat persaingan gelar juara musim ini kian panas.