Soccer Star
Dua Tahun Merugi, Hotel Milik Ryan Giggs Ternyata Punya Utang Rp 171 Miliar
Hotel milik Ryan Giggs telah mengalami kerugian sekitar Rp 54,9 miliar. Selain alami kerugian, juga memiliki utang senilai Rp 171,7 miliar.
TRIBUNNEWS.COM - Hotel milik mantan pemain Manchester United, Ryan Giggs telah mengalami kerugian lebih dari £3.2million atau sekitar Rp 54,9 miliar.
Hotel Ryan Giggs telah mengalami kerugian sekitar Rp 54,9 miliar dalam waktu dua tahun.
Selain alami kerugian, Hotel Ryan Giggs yang bernama Hotel Football tersebut juga memiliki utang 10 juta pound atau sekitar Rp 171,7 miliar dalam bentuk pinjaman, dikutip dari thesun.co.uk, Sabtu (3/9/2022).

Baca juga: Legenda Manchester United, Ryan Giggs Diadili atas Tuduhan Penganiayaan Terhadap Mantan Pacar
Diketahui, Hotel Football bertema sepak bola dan dibuka pada 2015.
Hotel Football menghadap langsung ke kandang Manchester United.
Tidak sendiri, Ryan Giggs ternyata mengelola Hotel Football bersama mantan rekan setimnya, Gary Neville.
Gary Neville mengatakan bahwa pandemi Covid-19 yang menjadi penyebab ambruknya eksistensi Hotel Football.
Pemesan hotel menjadi berkurang karena adanya lockdown akibat pandemi Covid-19.
Meskipun begitu, Neville tetap optimis bahwa Hotel Football akan kembali eksis.
Hal tersebut lantaran industri perhotelan Inggris sudah mulai kembali ke tingkat sebelum pandemi.
Neville juga mengkonfirmasi bahwa perusahaan induk Orchid Leisure Ltd telah meminjamkan dana sebesar 10.2 juta pound atau sekitar Rp 175,2 miliar.
Dana tersebut dinilai bisa membuat Hotel Football bertahan.
Baca juga: Profil Anthony Elanga, Wonderkid Manchester United Penerus Ryan Giggs dan Marcus Rashford
Ryan Giggs Diadili atas Tuduhan Penganiayaan Terhadap Mantan Pacar
Ryan Giggs diadili atas tuduhan penganiayaan terhadap mantan pacar, Kate Greville.
Mantan penggawa Timnas Wales ini dituduh melakukan penganiayaan yang menyebabkan cedera fisik yang dialami Kate Greville.