Inter Menang Susah Payah di Markas Lecce, Inzaghi Singgung Keputusannya Pasang 4 Striker

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi menanggapi kemenangan susah payah timnya di markas Lecce dengan skor 1-2 pada partai pembuka Liga Italia, Minggu (14/8/2022).

Tim tamu Inter Milan sebenarnya mampu unggul cepat melalui Romelu Lukaku pada menit kedua.

Sayangnya keunggulan Inter Milan bisa disamakan Lecce setelah turun minum menit 48.

Baca juga: Klasemen dan Rekap Hasil Liga Italia Tadi Malam: AC Milan & Inter Menang, Lukaku Tarik Perhatian

Gawang Inter Milan yang dikawal Samir Handanovic berhasil dibobol Assen Ceesay untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Skor imbang ini terus bertahan hingga pengadil lapangan memberikan tambahan waktu di penghujung laga.

Untungnya pada menit 90+4, Inter berhasil kembali unggul lewat gol Denzel Dumfries yang masuk sebagai pemain pengganti.

Gol Dumfries pun sekaligus mengakhiri perlawanan Lecce yang menyerah dengan skor 1-2.

Menyikapi kemenangan susah payah timnya, Inzaghi lebih dahulu mensyukuri hasil ini karena telah sesuai keinginan.

Arsitek asal Italia lantas membahas kontra strategi yang diterapkannya setelah skor berimbang.

Ia tampil berani dengan memainkan 4 striker sekaligus agar timnya berjuluk Nerazzurri pulang dengan 3 poin.

Nyatanya keputusan Inzaghi memasukkan Joaquin Correa dan Eden Dzeko membuat lini serang Nerazzurri memiliki 4 striker.

Sebelum masuknya Correa bersama Dzeko, Nerazzurri masih mempertahankan duet Lukaku dan Lautaro Martinez di lini serang.

Keputusan ini pun membuahkan hasil kemenangan meskipun yang menjadi aktor kemenangan adalah Dumfries.

“Ini adalah kemenangan yang kami inginkan dengan hati kami," buka Simone Inzaghi dikutip dari laman Football-Italia. 

"Tim percaya pada momen terakhir dan itu adalah satu-satunya hal positif, karenakami mencetak gol cepat dan mendominasi permainan."