Alvaro Morata Merasa Tersanjung Bisa Samai Rekor Legenda Emiliano Butragueno, Spanyol 1-1 Portugal

TRIBUNNEWS.COM, SEVILLE- Alvaro Morata tumbuh besar dengan mendengar, dan menyaksikan para legenda Spanyol beraksi. Mulai dari Emiliano Butragueno, Fernando Morientas, Fernando Hierro dll.

Karenanya, dia tak pernah menyangka dirinya kini bisa menyamai rekor gol Butragueno.

Gol tunggal Morata ke gawang Portugal dalam skor yang berkesudahan 1-1 di ajang Nations League di Estadio Benito Villamarin, Jumat (3/6/2022) dini hari WIB, membuat koleksi golnya kini mencapai 26 gol dari 53 laga.

Jumlah itu sama dengan koleksi Butragueno yang mengemas 26 gol dalam 69 lga dalam periode 1984-1992.

Morata pun kini bertengger di posisi tujuh topskor Spanyol sepanjang masa.

Dia hanya bertaut satu gol dari Fernando Morientes di atasnya, dan berselisih tiga gol dari Fernando Hiero di posisi lima dalam daftar pencetak gol terbanyak di tim Matador.

"Sebuah kehormatan bisa menyamai gol Butragueño, dan mendekati gol dari para legenda seperti Hierro, Morientes... Saya tumbuh berkembang menyaksikan mereka bermain," katanya.

Duel Derby Iberia ini berlangsung seru sejak menit pertama. Portugal tampil agresif, dan beberapa kali melakukan penyerangan. Namun, mereka justru kecolongan lebih dulu lewat proses serangan balik apik dari kubu La Furia Roja.

Gol di menit ke-18 itu bermula dari aksi apik bintang muda Matador, Gavi yang berlari kencang menggiring bola melewati garis tengah.

Dia meneruskan bola ke Pablo Sarabia. Bola kemudian dioper ke Morata yang meneruskannya ke dalam gawang Portugal.

Spanyol nyaris menggandakan keunggulan empat menit berselang. Carlos Soler gagal memaksimalkan bola muntah tepisan Diogo Costa usai tembakannya melayang di atas gawang.

Babak kedua, Portugal makin menekan. Upaya keras mereka membuahkan hasil di menit ke-82. Bola crossing Joao Cancelo dari sisi kanan dimanfaatkan dengan sempurna oleh Ricardo Horta menjadi gol.

Ini menjadi gol yang sangat berarti bagi winger SC Braga ini. Pasalnya, dia baru baru bermain sepuluh menit setelah menggantikan Rafael Leao di menit ke-72.

Luar biasanya, ini adalah caps kedua Horta setelah pertama kali dipanggil ke timnas pada 7 September 2014 silam.

Hasil imbang ini membuat Spanyol belum bisa memperbaiki rekor saat melawan Cristiano Ronaldo dkk.

Dilansir dari Opta, Spanyol gagal menang atas Portugal pada waktu normal dalam enam pertandingan beruntun sejak November 2010 dengan rincian lima kali imbang dan sekali kalah.

"Ini adalah pertandingan yang mirip dengan sebelumnya melawan Portugal. Hari ini mereka memainkan skuat yang lebih ofensif," kata Pelatih Spanyol, Luis Enrique.

Dia menilai pasukannya sudah bermain bagus. Sayangnya, mereka lengah pada akhir laga sehingga Portugal berhasil menyamakan kedudukan.

“Sulit untuk menjaga ritme selama 90 menit, tetapi saya senang dengan apa yang terjadi. Jangan lupa, kami melawan salah satu tim terbaik di dunia,” kata Enrique. (Tribunnews/den)

Susunan Pemain

Spanyol (4-3-3): Simon, Azpilicueta, Llorente, Pau Torres, Alba, Soler (Koke 63), Busquets, Gavi, Torres (Olmo 63), Morata (Raul 70), Sarabia

Cadangan tak main: Raya, Sanchez, Carvajal, Alonso, Martinez, Asensio, Rodri, Fati

Gol: Morata 25

Kartu kuning: Llorente, Busquets, Sarabia

Portugal (4-3-3): Costa, Canelo, Pepe, Pereira, Guerreiro, Fernandes (Nunes 81), Moutinho (Neves 45), Otavio (Ronaldo 62), Leao (Horta 72), A.Silva (Guedes 62), B.Silva

Cadangan tak main: Patricio, Silva, Mendes, Dalot, Carmo, Palhinha, Carvalho

Gol: Horta 82

Kartu kuning: Pepe, Guerreiro, Moutinho, B.Silva, Nunes