Selain Divock Origi dan Loris Karius, 2 Pemain Liverpool Ini Terancam Pergi pada Juni 2022 Ini

TRIBUNNEWS.COM, LIVERPOOL- Empat pemain Liverpool tampaknya tinggal beberapa bulan lagi akan hengkang. Kontrak mereka di Liverpool akan segera habis pada 30 Juni 2022 atau pada musim panas ini.

Keempat pemain Liverpool itu adalah Divock Origi, Loris Karius, Adrian, dan James Milner.

Dikutip dari Transfermark, kontrak Divock Origi di Liverpool akan segera berakhir pada musim panas 2022 ini atau sekitar Juni 2022.

Demikian pula dengan kontrak Loris Karius yang akan segera habisa pada 30 Juni 2022.

Adrian dan James Milner juga masing-masing akan habis kontraknya di klub berjuluk The Reds pada 30 Juni 2022.

Penggemar Liverpool membentuk koneksi pribadi yang unik dengan semua pemain mereka. Dari pemain yang paling jarang digunakan hingga starter Liga Premier yang sering tampil minggu demi minggu.

Tapi itu membuat lebih sulit untuk mengucapkan selamat tinggal kepada mereka ketika mereka pergi.

Seperti dikutip dari planetfootball, ada 4 pemain yang bisa pergi di musim panas karena kontrak mereka berakhir.

Sementara Liverpool tidak dikenal dengan pengeluaran yang besar atau pembangunan kembali skuad.

Mereka mungkin perlu melakukan beberapa terobosan ke pasar transfer untuk menggantikan para pemain yang pergi secara gratis.

Jadi, inilah empat pemain yang akan pergi karena kontraknya akan habis di Liverpool:

Divock Origi

Ini akan menjadi hari yang menyedihkan bagi semua penggemar Liverpool, tetapi pemain jenius yang acuh tak acuh Origi tampaknya akan meninggalkan Anfield pada akhir musim.

Wartawan Fabrizio Romano telah melaporkan bahwa striker tersebut kemungkinan akan menandatangani kontrak dengan klub Serie A, AC Milan, di mana ia akan mendapatkan lebih banyak peluang tim utama.

Tapi betapa menyenangkannya dia di Merseyside. Untuk sementara waktu dia adalah pemenang pertandingan besar Klopp, dan berkat golnya di menit akhir melawan Everton, momen bersejarah "tendangan sudut yang diambil dengan cepat", dan gol terakhirnya di Liga Champions, dia menjadi pahlawan sejati bagi Liverpool.