Liga 1
Bhayangkara FC Rebut Tiket ke Kancah Asia, Tiga Besar Liga 1 2021 Kembali Tanpa Pelatih Lokal
Seperti Siklus, tidak adanya pelatih lokal di tiga tim teratas klasemen akhir terjadi setiap dua musim.
Bhayangkara FC Rebut Tiket ke Kancah Asia, Tiga Besar Liga 1 2021 Tanpa Pelatih Lokal
TRIBUNNEWS.COM - Fenomena klub tiga besar di klasemen Liga 1 bukan diisi oleh pelatih lokal, kembali terjadi musim ini.
Hal itu merujuk pada keberhasilan Bhayangkara FC mengamankan posisi tiga klasemen seusai menang atas Persiraja Banda Aceh dengan skor 2-0.
Lewat kemenangan itu, The Guardian juga sukses mengamankan tiket terakhir ke pentas Asia.
Baca juga: Daftar Lengkap Nominasi Pemain Terbaik Liga 1, Ada 6 Pilar Persib, Mohammed Rashid Borong 3 Kategori

Baca juga: Berita Milan, Noa Lang Kena Prank? Divock Origi Sudah Salaman, Derby Rebutan Paulo Dybala
Diketahui, Bhayangkara FC berhadapan dengan Persiraja Banda Aceh di laga terakhirnya di Liga 1 2021-2022.
Pertandingan tersebut terlaksana di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Rabu (30/3/2022).
Pada kesempatan ini, Bhayangkara FC keluar sebagai pemenangnya.
Bhayangkara FC berhasil mengalahkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 2-0.
Dua gol kemenangan Bhayangkara FC diborong oleh Melvin Platje (11', 41').
Kemenangan tersebut mengulang sebuah siklus sepanjang sejarah penyelenggaraan Liga 1.
Siklus tersebut adalah tiadanya pelatih lokal di tiga tim teratas klasemen akhir setiap dua musim.
Baca juga: RANS Cilegon Boyong Ronaldinho, Klub Liga 1 Ini Bawa Pemain Ajax Amsterdam?
Catatan itu terakhir kali tercipta di Liga 1 musim 2018, usai Persija Jakarta jadi juara Liga 1.
Saat itu, tiga besar di klasemen akhir Liga 1 musim tersebut semuanya dilatih oleh pelatih asing.
Nama-namanya adalah Stefano Teco Cugurra (Persija Jakarta), Robert Rene Alberts (PSM Makassar), dan Simon McMenemy (Bhayangkara FC).
Pada musim ini, tiga pelatih yang sukses finish tiga besar adalah Stefano Teco Cugurra (Bali United), Robert Rene Alberts (Persib Bandung), dan Paul Munster (Bhayangkara FC).
Baca juga: Skenario Tim Terakhir yang Terdegradasi ke Liga 2 Musim Depan, Siapa yang Dibantu Persib Bandung?