Jumat, 3 Oktober 2025

Liga Champions

Man United Vs Atletico Madrid, Ancaman dari Cristiano Ronaldo

Di tengah kabar Ronaldo yang tak betah di Man United, dia tetaplah sosok yang jadi momok bagi Atletico Madrid

AFP/LINDSEY PARNABY
Pelatih Interim Manchester United asal Jerman, Ralf Rangnick (kiri) merangkul striker Manchester United asal Portugal, Cristiano Ronaldo saat ia meninggalkan lapangan untuk pergantian pemain usai mencetak hattrick dalam laga lanjutan Liga Inggris antara Manchester United melawan Tottenham Hotspur di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris barat laut, Minggu (13/3/2022) dini hari WIB. Setan Merah berhasil menundukkan Spurs dengan skor 3-2 (2-1) berkat hattrick Cristiano Ronaldo. AFP/LINDSEY PARNABY 

Hat-trick ke-59 yang dicetaknya sepanjang karier, namun baru yang kedua saat dicetak
untuk Manchester United. Hatrick dan yang pertama dalam 14 tahun.

Bagi MU saat ini, meraih gelar juara Liga Champions adalah adalah satu-satunya harapan atau peluang
mereka yang tersisa untuk bisa diraih pada musim ini.

Ronaldo cenderung tampil terbaik untuk Liga Champions musim ini, dia telah mencetak enam gol di babak penyisihan grup hanya untuk memastikan Manchester United tidak tersingkir dari babak penyisihan
grup untuk musim kedua berturut-turut.

Permainan Ronaldo terlihat lemah saat laga di Wanda Metropolitano tiga minggu lalu.

Itu menunjukkan ada yang salah dengan taktik permainan Ralf Rangnick.

Saat itu, Ronaldo jadi lebih terlihat sebagai sosok yang frustrasi dan terisolasi. Itu menjadi
masalah manajerial dari taktik yang diterapkan manajer Ralf Rangnick.

Dia harus bisa mencari taktik formasi yang bisa memaksimalkan Ronaldo di MU.

Pelatih asal Jerman ini dikenal sebagai pelopor dari gaya permainan berenergi tinggi
dan menekan yang telah mengilhami pelatih-pelatih lain seperti Jurgen Klopp dan
Thomas Tuchel untuk menjadi pemenang Liga Champions.

Pun, Rangnick belum mampu menerapkan semangat yang sama ke klub Manchester United.

Tapi pada laga melawan Tottenham, Ronaldo bangkit dan mencetak hattrick.

"Hari ini dia menunjukkan dengan pasti bahwa dia secara fisik mampu melakukan itu," kata Rangnick tentang kontribusi pertahanan Ronaldo.

"Kami juga harus mengakui bahwa tidak selalu seperti itu dalam beberapa minggu dan
bulan terakhir. Hari ini menunjukkan dengan tepat bahwa dia masih dalam kondisi fisik
untuk tampil di level itu."

Terkait dengan bahaya yang dibawa oleh Cristiano Ronaldo, Atletico Madrid menyadari
hal itu dengan sangat baik.

Periode antara 2014 dan 2019, Ronaldo berada di tim lawan Atletico saat mereka merasakan lima kekalahan di babak sistem gugur Liga Champions, dengan beberapa kali Ronaldo menjadi penentu kemenangan bagi tim lawan saat Atletico merasakan kekalahan.

Sementara itu, Hattrick Ronaldo pada laga melawan Spurs menetapkan rekor gol
terbanyak yang pernah dicetak oleh seorang pemain sepak bola sepanjang masa.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved