Liga Champions
Barca Terdegradasi dari Liga Champions ke Liga Eropa, Pengalaman Ke-4 Tersingkir dari Elite Eropa
Barcelona tersingkir di babak fase grup Liga Champions. Mereka kalah dari Bayern Muenchen dengan skor 3-0, Kamis (9/12/2021).
TRIBUNNEWS.COM, MUENCHEN- Barcelona tersingkir di babak fase grup Liga Champions. Mereka kalah dari Bayern Muenchen dengan skor 3-0, Kamis (9/12/2021).
Ini adalah keempat kalinya Barcelona tersingkir di babak penyisihan grup Liga Champions.
Selain Liga Champion tahun 2021-2022, Barcelona mengalaminya pada 1997-98, 1998-99 dan 2000-01.
Dan untuk kedua kalinya mereka tersingkir dari kompetisi Eropa sekunder, dan terdegradasi ke Liga Eropa.
Barcelona tersingkir dari babak penyisihan grup Liga Champions untuk pertama kalinya dalam 21 tahun.

Kekalahan mereka atas Muenchen plus kemenangan Benfica atas Dynamo Kyiv berarti Blaugrana harus terdegradasi ke Liga Europa setelah tahun baru 2022.
Barcelona menandatangani kampanye Liga Champions terburuk mereka dalam dua dekade.
Mereka merasakan kekalahan telak lainnya di tangan Bayern Muenchen memastikan eliminasi di babak penyisihan grup.
Satu-satunya hiburan bagi Barcelona adalah pada awal tahun baru 2022 mereka akan melihat pasukan Xavi memasuki Liga Europa, kompetisi yang tidak pernah mereka ikuti sejak musim 2003-04.
Barca tenggelam ke titik terendah.

Presiden Laporta mendesak persatuan di Camp Nou, Kita harus mendayung bersama
Presiden Barcelona Joan Laporta menyerukan persatuan setelah klub yang diperangi itu tersingkir dari Liga Champions.
Barca diasingkan ke Liga Europa/Piala UEFA untuk pertama kalinya sejak 2003-04 pada Rabu, dikalahkan 3-0 oleh juara Grup E Bayern Munich di Allianz Arena.
Barca asuhan Xavi perlu menang atau berharap Benfica gagal mengalahkan Dynamo Kiev di tempat lain di pertandingan grup untuk menghindari eliminasi.
Tetapi raksasa LaLiga yang kesulitan itu bukan tandingan Bayern, yang dipimpin oleh gol-gol dari Thomas Muller, Leroy Sane dan Jamal Musala.
